IDEAOnline-Menerus atau penuh sekat?
Itu pilihan dan kamu yang memutuskan.
Inilah baberapa hal yang mesti dipahami sebelum menerapkannya.
1. Apa yang dimaksud dengan desain menerus?
Desain menerus atau tanpa sekat adalah salah satu teknik mendesain dengan menggabungkan beberapa fungsi berbeda dalam satu ruang.
2. Bedanya dengan “ruang multifungsi”?
Dalam sebuah ruang menerus masih terdapat pemisahan-pemisahan fungsi walau tidak bersifat fisik.
Sedangkan pada ruang multifungsi tidak berlaku adanya pemisahan fungsi.
Baca Juga: Batasan Seolah Hilang di Dua Ruang Terpisah, Ini Rahasianya
3. Apa saja yang dapat digunakan sebagai pemisah fungsi?
Kamu dapat menggunakan material, warna, dan ketinggian yang berbeda untuk memisahkan fungsi yang berbeda.
Partisi yang fleksibel pun dapat dijadikan alternatif jika ingin menggunakan sebagian area untuk kegiatan yang lebih privat.
4. Bagaimana membuat desain tetap padu di ruang berukuran luas?
Gunakanlah sebuah elemen pengikat.
Wujudnya dapat bermacam-macam.
Salah satunya adalah karpet.
Selain sebagai pengikat desain, karpet tentu saja berfungsi sebagai pendukung estetika dan kenyamanan.
Baca Juga: Tak Boleh Asal Pasang, Ini 7 Fakta Kaca dan Aplikasinya untuk Menghemat Lisrik
5. Apakah ada kelemahan pada desain ruang menerus?
Setiap pilihan tentu memiliki konsekuensi.
Pada desain ruang menerus, yang menjadi kendala adalah perancangan struktur.
Perlu rancangan struktur yang matang agar ruang dapat digunakan secara optimal.
Tentunya kamu tak ingin aktivitas terganggu karena kehadiran sebuah kolom di tengah-tengah ruang, bukan?
Baca Juga: Rumah yang Bernapas dengan Pagar Transparan dan Fasad Berlubang
#berbagiIDEA