
Dapur diletakkan di sebelah ruang tamu. Sebagai pembatasnya digunakan dinding setinggi kirakira 80 cm 90 cm. Pada kedua sisi dinding ini terdapat kolom yang agak menjorok, sehingga terlihat membingkai dapur.
Keempat, kamar tidur utamadiletakkan di depan, bersebelahandengan ruang tamu. Kamar tidur ini, menurut Yudi, dibuat dengan ukuranyang disesuaikan kebutuhan.
Jadisebelum membuat denah, Yudi sudahmenghitung barang apa saja yangnantinya akan diletakkan di kamar ini, danberapa ukuran barang-barang tersebut.
Perencanaan yang sangat cerdas! Kelima, ruang makan ditiadakan.
Mengingat ukuran rumah ini cukupmungil, dan hanya ditinggali oleh satuorang, Yudi memilih untuk “membuang” ruang makan.

Ini adalah ruang keluarga. Ruang ini sebetulnya menerus dari ruang tamu. Tapi dengan penataan tertentu, batas kedua ruang ini jadi terlihat dengan jelas. Sofa dan TV di ruang ini ditata dalam posisi “L”.
Makan sehari-hari bisadilakukan di sofa di depan TV. Dengandemikian rumah ini jadi tidak terlalusempit.
Nantinya, bila dibutuhkan, ruang makan bisa diletakkan di halamanbelakang. Mungkin sebuah pintu kacalipat bisa membuat ruang makan iniseolah-olah menyatu dengan bagiandalam rumah.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 85
(*)