Follow Us

Minat dengan Gaya Yunani tapi Rumah Enggak Luas-luas Amat? Ini Dia Tipsnya!

Fatur Rohman - Senin, 07 September 2020 | 13:00
Minat dengan Gaya Yunani tapi Rumah Enggak Luas-luas Amat? Ini Dia Tipsnya!
finduslost

Minat dengan Gaya Yunani tapi Rumah Enggak Luas-luas Amat? Ini Dia Tipsnya!

IDEAonline – Unik banget, untuk IDEA lovers yang kepo dengan gaya arsitektur Yunani atau GREEK. Ini penjelasan serta contoh kasus umtuk renovasi rumah tinggal bergaya tersebut.

Kasus.

Rumah saya sudah selesai dibangun, dan sekarang dalam tahap finishing. sebelumnya saya membutuhkan saran dari IDEA tim untuk menentukan beberapa hal berikut ini.

  • Cat apa yang cocok untuk bagian luar bangunan, agar terkesan santai dan bersahabat? Untuk bagian dalam, saya ingin mengecatnya per sekat. Warnawarna apa yang sebaiknya saya gunakan agar ruangan tetap berkesan nyaman dan hangat?
  • Perabot seperti apa yang kira-kira cocok untuk rumah dengan model seperti ini?
  • Bagaimana agar tiang tidak terlihat kurus? Apa yang harus saya tambahkan? Sekian pertanyaan saya, terimakasih atas jawabannya.
Solusi

Menilik tipe arsitektur bangunan rumah Bapak, bisa dipastikan rumah Bapak bergaya Greek atau Yunani.

Mungkin sambil menjawab permasalahan Bapak, saya akan secara singkat memberi gambaran tentang gaya rumah ini.

Gaya ini terinspirasi dari kemegahan dan kejayaan Yunani. Bangunan sejenis ini masuk ke Indonesia melalui kolonialisme, dan yang paling jelas bisa kita amati pada bangunan lama peninggalan Belanda, termasuk negara, Museum Gajah, dan sebagainya. Ciri yang paling mudah dilihat pada bangunan ini adalah sebagai berikut.

1. Kolom-kolom terdapat di area masuk ke dalam bangunan. Di bagian atas kolom ada bentuk kepala kolom, yang aslinya terdiri dari 3 jenis, dari yang sederhana seperti Doric, kemudian Ionic, sampai jenis yang rumit—dengan unsur daun dan pelepah—yakni Corinthian. Tentunya saat ini sudah banyak variasi atau modifi kasi kolom ini.

2. Terdapat architrave atau balok yang bertumpu di atas kolom-kolom, yang fungsinya untuk membagi beban bagian atas atau atap bangunan.

3. Pediment atau bagian kepala bangunan, berbentuk segitiga, tempat tumpuan penutup atap (genteng).

Baca Juga: Bentuk Atap Mampu Mengubah Muka Rumah, Intip Hasil Renovasi Rumah Satu Ini

Baca Juga: Bermimpi Miliki Ikan Hias yang Sehat? Begini Cara Merawat Akuarium Anti Gagal

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest