IDEAonline –Selain sisa deterjen, rumah tangga juga mengasilkan limbah dari dapur dan limbah bekas mandi. Limbah ini dikenal dengan nama greywater atau limbah non kakus.
Rumah tangga menghasilkan pula limbah kotoran manusia, yang dikenal dengan nama blackwater.
Beberapa ahli sanitasi menambahkan satu kategori lagi untuk limbah tetesan AC dan kulkas sebagai clearwater.
Dalam kehidupan sehari-hari, clearwater umumnya tidak berjumlah banyak, terutama dari kulkas, sehingga sulit diolah untuk dimanfaatkan kembali.
Berbeda dengan blackwater, greywater ini tidak dapat dibuang ke septic tank, karena kandungan deterjen dapat membunuh bakteri pengurai yang dibutuhkan di septic tank.
Karena itu, diperlukan suatu pengolahan khusus yang dapat menetralisir kandungan deterjen dan juga menangkap lemak.
Baca Juga: Begini Trik Hilangkan Gosong di Panci Hingga Atasi Semut dengan Bubuk Vanila!
Baca Juga: Dana Terbatas, Ruang Terbatas Tapi Tetap Mau Renovasi? Ini yang Bisa Dilakukan!
Cara yang paling sederhana mengatasi pencemaran greywater adalah dengan menanami selokan depan rumah dengan tanaman air yang bisa menyerap zat pencemar.
Tanaman yang bisa digunakan antara lain jaringao, Pontederia cordata (bunga ungu), lidi air, futoy ruas, Thypa angustifolia (bunga coklat), melati air, dan lili air.
Cara ini sangat mudah namun hanya bisa menyerap sedikit zat pencemar dan tak bisa menyaring lemak dan sampah hasil dapur yang ikut terbuang ke selokan.
Cara yang lebih efektif adalah dengan membuat suatu instalasi pengolahan yang sering disebut dengan SPAL (sistem pengolahan air limbah).
Caranya gampang; bahan yang dibutuhkan adalah bahan yang murah meriah, sehingga rasanya tak sulit untuk menerapkan instalasi ini di rumah Anda.
Instalasi SPAL terdiri dari dua bagian, yaitu bak pengumpul dan tangki resapan. Di dalam bak pengumpul terdapat ruang untuk menangkap sampah yang dilengkapi dengan kasa 1 cm2, ruang untuk penangkap lemak, dan ruang untuk menangkap pasir.
Tangki resapan dibuat lebih rendah dari bak pengumpul agar air dapat mengalir dengan lancar.
Di dalam tangki resapan ini terdapat arang dan batu koral yang berfungsi untuk menyering zat-zat pencemar yang ada dalam greywater.
Baca Juga: Mau Membeli Rumah dengan Cara KPR? Begini Tipsnya
Beberapa kompleks perumahan dan hamper semua apartemen telah memiliki instalasi pengolah limbah greywater yang canggih dan modern.
Greywater yang telah diolah akan digunakan lagi untuk menyiram tanaman, mengguyur kloset, dan untuk mencuci mobil. Di Singapura dan negara-negara maju, greywater bahkan diolah lagi menjadi air minum.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 92