Follow Us

Seberapa Efektif Menjaga Jarak Fisik Mengurangi Penularan Covid-19?

Kontributor 01 - Rabu, 02 Desember 2020 | 18:30
Jaga jarak di lift untuk cegah penularan covid-19.
Kompas.com

Jaga jarak di lift untuk cegah penularan covid-19.

IDEAOnline-Dua ilmuwan dari Simon Fraser University telah menemukan bukti bahwa jarak fisik (physical distancing) secara universal lebih efektif dalam mengurangi penyebaran Covid-19.

Kedua ilmuwan tersebut, Profesor Paul Tupper dan Profesor Caroline Colijn, mengembangkan suatu model untuk menguji kefektifan dari berbagai tindakan yang disarankan untuk mengurangi potensi penularan virus corona.

Di antaranya tindakan menjaga jarak fisik, memakai masker dan penerapan social bubble atau pembatasan sosial dengan sekelompok kecil orang di dalam suatu tempat atau ruangan.

Seperti dilansir dari Science Daily, Rabu (2/12/2020), para peneliti ini memperkenalkan konsep 'event R', yakni memperkirakan jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 dari satu orang di dalam satu acara.

Faktor-faktor yang diperhatikan di antaranya seperti intensitas penularan, durasi paparan, kedekatan individu dan tingkat kerumunan.

Selanjutnya, memeriksa metode apa yang paling efektif untuk mencegah penularan dalam setiap keadaan.

Dalam studi yang hasilnya telah dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America (PNAS) pada 19 November lalu itu, peneliti memasukkan data dari laporan wabah di berbagai acara.

Yakni merujuk pada potensi terjadinya penularan seperti di acara pesta, tempat makan, klub malam, angkutan umum dan lain sebagainya.

Para peneliti mengatakan bahwa peluang seseorang terinfeksi Covid-19 sangat bergantung pada tingkat penularan dan durasi, yaitu jumlah waktu yang dihabiskan dalam suatu kondisi tertentu.

Peristiwa itu kemudian dikategorikan menjadi dua, yakni jenuh (probabilitas transmisi tinggi) atau linier (probabilitas transmisi rendah).

Misalnya, pada kondisi lingkungan dengan potensi transmisi tinggi penularan virus corona dengan kondisi penuh sesak, seperti di bar, klub malam dan perkantoran (tempat kerja).

Source : kompas

Editor : Maulina Kadiranti

Latest