IDEAOnline-Suasana rumah harus dijaga agar tetap nyaman dan ada keharmonisan.
Berbagi hal dapat saja memicu perselisihan, dapat dapat jadikan rumah jadi tempat tak nyaman lagi untuk "pulang".
Bagi sebagian besar orangtua, mengasuh remaja mungkin menjadi fase paling menantang.
Remaja biasanya sulit diatur karena merasa bukan anak kecil lagi.
Selain itu, remaja juga berharap orangtuanya bersikap suportif dan memiliki pikiran terbuka.
Inilah yang terkadang memicu perselisihan di antara orangtua dan anak remaja.
Tapi bagaimana pun, orangtua tentunya ingin memiliki hubungan yang baik dengan anaknya, termasuk saat usia remaja.
Beberapa tips berikut ini mungkin bisa dicoba oleh orangtua yang ingin diterima dan menjadi "keren" di hati anak-anak remajanya.
1. Menjadi seorang teman.
Di usia remaja, mungkin ide terbaik adalah menjadi teman dulu baru kemudian menjadi orangtua.
Perlakukan remaja sebagai orang yang setara dan diskusikan berbagai hal dengannya.
Jangan perlakukan remaja sebagai anak-anak.