Follow Us

Bingung Pilih Wallpaper yang Pas? Terapkan Pendekatan Pola dan Warna

Johanna Erly Widyartanti - Rabu, 12 Mei 2021 | 18:49
Ilustrasi pengaplikasian wallpaper dengan warna sama tapi polanya berbeda.
Pelephante

Ilustrasi pengaplikasian wallpaper dengan warna sama tapi polanya berbeda.

IDEAOnline-Mengaplikasikan wallpaper pada dinding, sah-sah saja memadukan beberapa pola sekaligus, asalkan keharmonisannya tetap terjaga.

Takut terlihat rumit? Begini caranya!

Kesamaan warna menghasilkan kesatuan yang kuat, walaupun pada dinding terdapat 2 pola yang berbeda, misalnya geometris dan floral.

Untuk lebih mudah menemukan warna yang menjadi pengikat sebaiknya pola yang dipilih memiliki warna yang tidak rumit.

Dengan kata lain, secara sekilas saja kamu sudah dapat menentukan apa warna dominan dari pola tersebut.

Setelah warna didapat, selanjutnya adalah mencari padanan pola yang lain dalam warna sama.

Baca Juga: Ngecat Rumah dengan Warna Pastel Fuschia, Tosca, Turquoise? Simak Ini!

Ilustrasi pengaplikasian wallpaper beda warna dan pola dalam satu ruang.
dekoruma

Ilustrasi pengaplikasian wallpaper beda warna dan pola dalam satu ruang.

Penambahan banyak pola wallpaper yang berbeda pada dinding tetap harus memerhatikan fungsi ruang.

Sebagai contoh, untuk kesan girlie, padanan motif floral dan garis dapat dipilih.

Sementara ruang kerja yang lebih formal, akan lebih pas bila wallpaper dindingnya memadukan pola kotak kecil dan garis.

Cara selanjutnya, karena desain polanya sudah sama, yang perlu dipikirkan adalah perpaduan warnanya.

Saat menambahkan pola wallpaper pada dinding, kamu dapat memilih warna berdasarkan teori-teori warna yang sudah umum dikenal.

Baca Juga: Arti Kode yang Tertera pada Wallpaper, Pahami sebelum Membeli

Ilustrasi wallpaper dengan pola berbeda tapi satu warna dominan.
Tab RUMAH

Ilustrasi wallpaper dengan pola berbeda tapi satu warna dominan.

Misalnya, perpaduan warna-warna harmonis yang berdekatan letaknya di lingkaran warna, seperti kuning, oranye, dan merah.

Atau bahkan perpaduan komplementer yang warna-warnanya berseberangan, seperti jingga dan biru.

Namun yang perlu diingat, semakin banyak memasukkan pola, semakin ramai tampilan sebuah ruang.

Karenanya, perhatikan proporsi dinding yang diberi pola. Misalnya cukup satu dinding yang bermotif serupa namun beda warna, sementara dinding dibiarkan polos.

Namun, pada wallpaper, tidak semua pola yang kamu inginkan memiliki versi dalam warna lain.

Jika memutuskan untuk menghias ruang dengan cara ini, terlebih dahulu pastikan ketersediaan motif pada penjualnya.

Baca Juga: Berbagi IDEA Bikin Dinding Bata Tampil Baru, Ini Pilihan Pelapisnya

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest