Selain penggunaan teknologi VR, pada dasarnya desainer atau arsitektur membutuhkan teknologi lainnya yang berhubungan dengan kolaborasi digital, misalnya solusi pencetakan.
Sebagai perusahaan yang berhubungan dengan rancangan sebuah desain atau bangunan, firma arsitektur membutuhkan plotter dengan teknologi mumpuni untuk mencetak blueprint dan file rancang bangun berformat besar.
Plotter yang dibutuhkan pun tidak hanya memiliki teknologi canggih.
Perangkat tersebut juga harus punya kelebihan dari segi efisiensi biaya operasional.
Pasalnya, efisiensi pengeluaran merupakan salah satu fokus perusahaan di era digital.
Perlu diketahui, biaya pengeluaran kantor dalam hal perangkat plotter tak hanya berkaitan dengan pengeluaran biaya pembelian saja.
Lebih dari itu, perusahaan juga wajib memperhitungkan biaya perawatan, konsumsi tinta, penggantian tangki tinta, dan biaya servis bila ada kerusakan.
Selain beberapa 3 jenis teknologi di atas, teknologi pencahyaan juga diterapkan dengan penggunaan pencahayaan UV-C yang mampu mendesinfeksi runagn kantor sehingga tetap dalam keadaan steril.
Penerapan teknologi pencahayaan UV-C dilakukan oleh pihak yang kompeten dnegan persyaratan pemasangan sesuai aturan agar aman bagi pekerja.
Baca Juga: Seperti Apa Tren Desain Kantor dan Rumah yang Bakal Booming Pasca Covid-19?
Baca Juga: Ciptakan Rumah Modern Nyaman dengan Pencahayaan dan Pengudaraan Alami