"Walau mulai terkendali masih ada risiko kenaikan kasus, karena kenaikan mobilitas sehingga perlu hati-hati dan waspada," kata Menko Airlangga dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (21/9/2021), dikutip dari Tempo.co.
Tak hanya itu, Airlangga meminta agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Penilaian di bawah 1 ini menandakan bahwa angka infeksi komunitas dan pandemi ini mulai terkendali. Meski mulai terkendali, masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," ujarnya.
Presiden Joko Widodo pun menyarankan masyarakat tidak terlena dengan kabar baik ini.
"Kita semua tetap harus berhati-hati. Sekali lagi, harus tetap berhati-hati dalam menyikapi tren perbaikan ini," pesan Jokowi.
"Kita harus mempelajari perkembangan situasi Covid-19 di berbagai negara dan terus mengambil berbagai pelajaran penting darinya," jelasnya.
Presiden menyebutkan ada beberapa negara yang masih bergulat dengan pandemi Covid-19, meski target vaksinasi sudah lebih dari 50%.
"Beberapa negara yang penduduknya sudah divaksinasi sebanyak lebih dari 60%, ternyata saat ini juga masih mengalami gelombang lonjakan kasus Covid-19," katanya.
Oleh karena itu, Jokowi berharap masyarakat harus bersama-sama menjaga agar kasus Covid-19 tidak naik lagi.
"Kuncinya sederhana. Ayo segera ikut vaksin. Ayo tetap disiplin terapkan protokol kesehatan," pungkasnya.