Follow Us

Tolong Jangan Mengisi Kulkas Terlalu Penuh, Hindari 6 Kebiasaan Buruk Ini Jika ingin Lemari Es Senantiasa Awet!

Maulina Kadiranti - Sabtu, 25 September 2021 | 20:55
Tolong Jangan Mengisi Kulkas Terlalu Penuh, Hindari 6 Kebiasaan Buruk Ini Jika ingin Lemari Es Senantiasa Awet!
IDEA

Tolong Jangan Mengisi Kulkas Terlalu Penuh, Hindari 6 Kebiasaan Buruk Ini Jika ingin Lemari Es Senantiasa Awet!

IDEAOnline - Kulkas saat ini menjadi salah satu barang elektronik yang dimiliki oleh hampir semua orang di Indonesia.

Selama pandemi Covid-19 banyak aktivitas keluar rumah yang terpaksa dikurangi termasuk kegiatan belanja untuk keperluan dapur dan makanan.

Kegiatan menyetok makanan karena terbatasnya kesempatan untuk bepergian keluar rumah jadi alasannya.

Baca Juga: Beda 6 Tahun, Terbongkar Pekerjaan Suami Ikke Nurjanah Hingga Bisa Miliki Rumah dengan Dapur Mewah

Namun, bagaimana jika lemari pendingin ini tak bekerja maksimal?

Tidak dinginnya kulkas pertanda ada masalah di salah satu atau beberapa komponennya yang pastinya akan mengganggu fungsinya dalam menjaga kesegaran makanan.

Untuk membantu memperbaiki kulkas yang tidak dingin, yuk kenali berbagai penyebab dan cara mengatasinya berikut ini.

1. Mengisi kulkas terlalu penuh

Sebagai salah satu peralatan elektronik yang digunakan bersama di rumah, kulkas memang harus bisa menampung kebutuhan setiap anggota keluarga.

Isi kulkas yang overloaded, bukanlah hal baru yang dialami hampir semua rumah tangga.

Idealnya, 1 orang membutuhkan 50 liter volume kulkas, sehingga akan dibutuhkan kulkas bervolume minimal 200 liter untuk keluarga beranggota 4 orang.

Gunakan prinsip first in frirst out dan batasi waktu simpan makanan agar kulkas tidak cepat penuh dan kesegaran makanan selalu terjaga.

Baca Juga: Stop! Jangan Lagi Letakkan Kunci Rumah di Tiga Titik Ini, Pasti Sudah Diburu Maling

Perhatikan pengaturan makanan di kulkas dan perawatan kulkas untuk menjaga performanya.
rd.com

Perhatikan pengaturan makanan di kulkas dan perawatan kulkas untuk menjaga performanya.

2. Membiarkan kotor dan banyak bunga es

Banyak terkena tumpahan makanan, terutama di dekat lubang sirkulasi, bisa membuat kerja kulkas kurang maksimal.

Selain itu, kulkas yang tidak memiliki fungsi defrost, seperti pada kulkas 1 pintu, pasti akan dipenuhi bunga es dalam jangka waktu tertentu.

Solusinya, bersihkan kulkas dari bunga es dan berbagai kotoran secara berkala agar semua bagian mesinnya dapat bekerja dengan baik.

Jika hendak membeli kulkas baru, pastikan ada fitur defrost yang bisa otomatis mencairkan bunga es.

Umumnya semua kulkas keluaran aman sekarang sudah memilki fungsi ini kecuali kulkas satu pintu.

3. Pintu tidak rapat

Baca Juga: Perhatikan Protokol Kesehatan Berikut untuk Menikmati Layanan Bioskop selama Pandemi

Pintu kulkas tidak rapat bisa disebabkan oleh 3 hal, yaitu kecerobohan pengguna, isi terlalu penuh dan menghalangi pintu, dan karet pintu rusak atau sobek, sehingga udara dingin di dalam ruangan kulkas mengalir ke luar.

Solusinya, biasakan jangan terlalu sering membuka-tutup pintu kulkas jika tidak diperlukan.

Selain itu, pastikan pintu ditutup dengan rapat dan hindari mengisi makanan pada area pintu terlalu banyak.

Untuk mengetahui kapan harus mengganti karet pintu, selipkan kertas pada pintu kulkas dan tutup rapat.

Jika kertas dapat ditarik dengan mudah, karet pintu sudah perlu diganti baru.

4. Listrik tidak mengalir

Lampu kulkas adalah indikator aliran listrik.

Baca Juga: Pindah Keyakinan untuk Nikahi Sang Istri, Kini Roger Danuarta Tinggal di Rumah 4 Lantai Lengkap dengan Lift, Ternyata Belinya Secara Tunai!

Jika lampu mati, bisa berarti tidak ada listrik yang mengalir ke dalam kulkas sehingga tidak bisa mendinginkan.

Selain lampu, indikatornya juga bisa dilihat dari kompresor kulkas.

Jika tidak bergetar, berarti motor kompresor tidak menyala.

Solusi, pastikan kabel kulkas masih dalam kondisi baik untuk mengalirkan listrik.

Jika ada komponen yang rusak, kulkas harus diperbaiki oleh teknisi ahli.

Namun pertimbangkan juga untuk mengganti kulkas lama karena akan menghemat konsumsi listrik hingga 20% dan kinerjanya tentu lebih baik.

5. Menaruh makanan panas

Baca Juga: Pindah Keyakinan untuk Nikahi Sang Istri, Kini Roger Danuarta Tinggal di Rumah 4 Lantai Lengkap dengan Lift, Ternyata Belinya Secara Tunai!

Makanan panas atau benda bersuhu tinggi adalah musuh utama kulkas, terutama yang memiliki kadar air tinggi dan membutuhkan waktu lama untuk menjadi dingin, misalnya sup.

Suhu kulkas yang meningkat karena makanan panas akan membuat bakteri mudah berkembang biak, sehingga selain mengganggu kerja mesin, juga merusak makanan.

Solusi, tunggu hingga makanan mencapai suhu ruangan, baru masukkan ke dalam kulkas.

Atur thermostat pada suhu ideal, yaitu 2–4°C dan -17°C hingga -15°C untuk freezer.

Suhu ideal juga membuat kerja mesin kulkas lebih maksimal sehingga tidak menarik daya listrik di atas batas normal.

6. Mencongkel frezer dengan benda tajam

Kalau mesin kulkas menyala dengan baik tapi ruang dalam kulkas tetap tidak dingin, bisa jadi terjadi kebocoran zat refrigeran atau yang IDEA lovers kenal dengan istilah freon.

Bocor zat refrigeran bisa mengurangi kinerja mesin sehingga proses pendinginan berkurang.

Solusi, jika zat refrigeran habis karena kebocoran, IDEA lovers harus memanggil teknisi ahli untuk mencari letak kebocoran dan menambalnya.

Setelah area yang bocor diperbaiki, zat refrigeran bisa ditambahkan.

Selain itu, evaporator juga harus dirawat dengan cara tidak mencongkel dinding freezer dengan benda tajam. (Johanna Erly Widyartanti/IDEA)

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest