Ketika plafon rumah kita bersih, kita akan dapat bernapas lebih lega, dan tidak rentan terhadap reaksi alergi saat berada di rumah.
Keuntungan lain dari membersihkan plafon kita adalah bahwa hal ini akan mengingatkan kita untuk menjaga fungsionalitas ruang yang kita bersihkan.
Saat membersihkan plafon, kita sekaligus diingatkan untuk menghilangkan penghalang apa pun dari kipas dan register kita.
Kita juga mungkin ingin menukar bola lampu yang telah mati dan memasang baterai baru di detektor asap kita.
Selain itu, kebersihan plafon juga dapat menunjukkan indikasi seperti ini. Jika IDEA Lovers telah memasang alat penyiram untuk antisipasi kebakaran di rumah, IDEA Lovers mungkin ingin mengujinya untuk memastikan alat itu masih berfungsi.
Jika IDEA Lovers melihat noda berulang di plafon, kemungkinan besar itu menunjukkan masalah pada perangkat. Bisa saja, noda tersebut mungkin disebabkan oleh kebocoran besar.
Selanjutnya, intensitas membersihkan plafon dapat ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain: apakah ada perokok di rumah kita; apakah IDEA Lovers tinggal di daerah yang berpolusi; apakah ada orang di rumah yang menderita asma atau alergi; dan apakah IDEA Lovers tinggal di lingkungan yang lembap.
Apabila keempat hal tersebut tidak berlaku untuk IDEA Lovers, maka membersihkan plafon setahun dua hingga tiga kali saja cukup.
Sebaliknya, jika poin-poin tersebut berlaku, membersihkan plafon perlu dilakukan secara lebih intens, yaitu kurang lebih sebulan sekali.
Baca Juga: Aktivitas di Kamar Tidak Lagi Terganggu, Redam Kebisingan dengan Cara Sederhana Ini!
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)