Tercatat hanya ada dua proyek kondominium baru yang diluncurkan, yakni di area Depok dan Tangerang dengan kelas menengah.
Totalnya sekitar 1.270 unit. "Senada dengan tren permintaan kondominium di Jakarta, aktivitas penjualan kondominium di area Bodetabek juga terpantau belum sepenuhnya pulih," tutupnya.
Beralih ke Jakarta, Head of Research Yunus Karim menyampaikan, aktivitas penjualan kondominium pada triwulan ini masih menunjukkan tren yang sama seperti selama pandemi.Tingkat penjualan kumulatif 61 persen.
"Lemahnya permintaan kondominium di Jakarta masih berlanjut dari tahun lalu mengingat para calon pembeli, khususnya investor, masih berhati-hati dalam melakukan pembelian kondominium," tandasnya.
Terdapat dua proyek kelas atas yang diluncurkan oleh pengembang internasional di triwulan ini.
Jumlahnya pasokan baru 239 unit. Unit selesai kurang lebih 173.000 unit. sementara unit yang belum selesai ditawarkan ke pasar sekitar 34.000 unit.
"Secara umum, para pengembang masih fokus untuk menjual produk eksisting," pungkasnya.
Baca Juga: Uang Terbatas bisa Beli Apartemen Cara Kredit, Begini Cara Hitung Cicilan KPA agar sesuai Kemampuan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tipe Studio Dominasi Market Apartemen di Bodetabek
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)