Lem sambungan ini biasanya lebih kental, jadi tidak perlu banyak tambahan air.
Lem yang lebih kental juga digunakan pada bagian tepi dinding agar pemasangan wallpaper dinding nantinya lebih awet.
7. Sapukan lemnya
Siapkan wallpaper yang sudah dipotong di atas meja panjang atau di atas lantai yang sudah dilapisi plastik bersih.
Sapukan lem yang sudah disiapkan pada wallpaper pertama.
Jangan sampai terlalu basah, karena akan mengakibatkan gelembung atau permukaan tidak rata. Sapukan lem dengan hati-hati.
Di bagian tepi yang berbatasan dengan sudut dinding, sapukan adonan lem yang lebih kental.
Lakukan pemulasan lem ini dengan menggunakan roller atau kuas.
8. Tempelkan wallpaper
Siapkan tangga di dekat dinding.Rekatkan wallpaper ke dinding dengan hati-hati.
Ikuti petunjuk atau tanda pensil yang tadi sudah dibuat. Tempelkan perlahan-lahan sambil diratakan dan direkatkan dengan penggaris mika.
9. Sambung wallpaper