Pada proses pembakaran keramik bisa saja terjadi ketidaksempurnaan pada hasil akhirnya sehingga bagianquality control(QC) perusahaan keramik pun membagi kategorinya.
Yang lulus uji kualitas akan masuk kategori KW1.
Contohnya, pada keramik yang permukaannya mengilap, terlihat kilapnya merata, natnya rapi atau presisi, dan bebas dari noda yang mengganggu penampilannya.
Sisa dari produk berkualitas 1 terbagi dalam dua kategori, yaitu KW 2 dan KW 3.
Pada KW 2, kekurangannya sangat samar sehingga sulit dilihat oleh orang awam.
Biasanya tukang yang berpengalaman bisa tahu.
Lapisan pada permukannya kilapnya tidak merata, terdapat noda berupa corak retak rambut dan tahi lalat, namun natnya tetap presisi.
Baca Juga:Dikasih Tau Mertua, Cara Merawat Kulkas Hingga Mesin Cuci di Rumah, Bisa Awet Hingga Tahunan!
Baca Juga:Amit-amit Ada Noda Kuning Dekil di Bagian Ketiak, Coba Ambil Cuka Putih, Lalu Cuci Seperti Ini..
Untuk KW 3, umumnya, natnya miring dan tidak presisi.
Pada permukaannya terlihat noda corak retak rambut dan tahi lalat.