Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Festival Arsitektur ARCH:ID Kembali Hadir, Menampilkan Kolaborasi Arsitek dengan Industri Terkait

Maulina Kadiranti - Jumat, 17 Maret 2023 | 16:30
ARCH:ID Kembali Diselenggarakan, Menampilkan Kolaborasi Arsitek dengan Industri Terkait

ARCH:ID Kembali Diselenggarakan, Menampilkan Kolaborasi Arsitek dengan Industri Terkait

IDEAonline -Jakarta, 17 Maret 2023 – Festival Arsitektur paling dinantikan, ARCH:ID, tahun ini dilaksanakan pada 16-19 Maret 2023 di ICE BSD bertemakan ”Identitas?”. ARCH:ID merupakan trade event arsitektur yang diorganisir oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) bekerjasama dengan PT CIS Exhibition.

Diperlukan wadah bagai para arsitek dengan pemangku industri konstruksi serta industri terkait lainnya di Indonesia untuk berdialog dan berkolaborasi. Dalam hal ini IAI yang merupakan organisasi profesi arsitek di Indonesia memiliki peran penting dalam mengembangkan pengetahuan dan kemampuan arsitek profesional seiring kemajuan teknologi agar mampu bersaing dan diakui secara Internasional. Melihat kondisi tersebut itulah ARCH:ID diselenggarakan.

“ARCH:ID merupakan wadah bagi paraplace maker untuk bertemu, saling menjalin serta membina jejaring, dan sebuah ruang dimanastakeholderarsitektur Indonesia dari hulu ke hilir membangun bersama-sama arsitektur sebagai bagian dari peradaban. Pada penyelenggaraan yang ketiga, ARCH:ID menjadi festival arsitektur yang dinantikan di Indonesia karena dikeas dengan program menarik serta momentum terbaik bagi kalangan arsitek dari seluruh Indonesia dan industru terkait untuk berkolaborasi” ucap Georgius Budi Yulianto Ketua Umum IAI.

ARCH:ID Kembali Diselenggarakan, Menampilkan Kolaborasi Arsitek dengan Industri Terkait

ARCH:ID Kembali Diselenggarakan, Menampilkan Kolaborasi Arsitek dengan Industri Terkait

Pada penyelenggaraan ARCH:ID yang ke-tiga ini, tim kurator yang terdiri dari Wendy Djuhara, Maria Rosantina, dan Andy Rahman, mengajak para arsitek dan para pelaku industri terkait untuk mempertanyakan dan merefleksikan kembali tentang identitas kita dalam arsitektur, yang tentunya tidak hanya ada satu jawaban atau definisi tunggal, bisa muncul berbagai sudut pandang dan paradigma yang berbeda-beda.

”Di Indonesia sendiri, dalam upaya membangun ibukota baru dan daerah-daerah lainnya, kita perlu menggali lebih dalam untuk memahami esensi budaya dan jati diri arsitektur kita untuk bisa mengambil langkah yang tepat ke masa depan”, ucap Wendy Djuhara menjelaskan obyektif dari tema yang diangkat.

Pameran dan konferensi merupakan dua program inti dari ARCH:ID. Kegiatan pameran dikemas dengan konsep arsitektur dan desain yang kental dan kegiatan konferensi Internasional kali ini mengundang pembicara global dan lokal yang berasal dari lintas disiplin dengan beragam perspektif.

Firman Herwanto selakuProject DirectorARCH:ID 2023 menjelaskan, “program-program dalam ARCH:ID kali ini dirancang untuk berbicara dalam rangkaian benang merah terkait tema “Identitas?”, dengan kembali mengangkat potensi geografis Indonesia, akar budaya, serta pendekatan desain dan teknologi karya anak bangsa, yang tersampaikan serentak dari Barat ke Timur Indonesia”.

Beberapa program unggulan yang disajikan ARCH:ID 2023 antara lain : Pameran terkurasi (kolaborasi brand x arsitek),Featured Exhibition & Installation,Talk Series, Obrolan Tuju Tuju, BIM Adoption 101, ARCH:IDNight & Best Booth Awards, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) IAI, serta 4Nations Meetingyang terdiri dari (Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand).

ARCH:ID 2023International Conference on Architecture

Kegiatan Konferensi dilaksanakan pada Jumat, 17 Maret 2023 di Nusantara Hall, ICE BSD.ARCH:ID 2023International Conference on Architecture, dibagi menjadi beberapa sub-tema yang disajikan dalam dua sesi :Maritime+TechnologydanSocial+Cultural.Konferensi ARCH:ID mengundang pembicara lintas disiplin, baik global maupun lokal :

  • Wolfgang Kessling (Transsolar/Germany)
  • Koen Olthuis (Waterstudio.NL/Netherlands)
  • Hanif Kara (AKT II/United Kingdom)
  • Bernard Khoury (DW5/Lebanon)
  • Yori Antar (Han Awal & Partners/Indonesia)
Curated Booth, Featured Exhibition, & Installation

Seperti yang dilakukan pada penyelenggaan sebelumnya, ARCH:ID akan menampilkan pameran tematik yang akan didesain oleh arsitekdi Indonesia, baik yang ternama danemerging. Tahun ini ARCH:ID menampilkan karya kolaborasi dari sekitar lebih dari 45 arsitek pada curated booth dan featured exhibition & installation, arsitek yang berkolaboarsi diantaranya : Andra Matin, Gregorius Supie Yolodi, Yanto Effendi, Ary Indra dan lainnya.

Karya yang akan ditampilkan tahun ini antara lain :

  1. Paviliun Ahmad Djuhara
  2. Curators Statement
  3. Ruang Riung Arsitek (IAI & DAI Information Center)
  4. Arsitekur Tanggap Bencana
  5. Le Corbusier Master Works
  6. IAI Awards Paviliun
  7. Indonesian Young Architects Exhibition
  8. The Aga Khan Award for Architecture 2020 – 2022 Cycle
  9. ARCH:ID Goes to Campus
  10. Ruang Ibu Arsitek
BIM Adaption 101

Mengusung topik BIM Adoption 101, Workshop BIM akan diselenggarakan selama 2 hari pada 18-19 Maret 2023, bertujuan untuk memberikan bantuan bagi pelaku industri arsitektur, enjiniring, dan konstruksi dalam memberikan pemahaman lebih baik dan strategi mengadopsi BIM untuk organisasi proyek yang sedang dibangun, dijalankan, dan dikelola.

ARCH:ID Night & Best Booth Awards

Pada hari pertama pelaksanaan ARCH:ID, tanggal 16 Maret, telah berlangsung ARCH:ID Night dan Best Booth Awards dengan pemenang antara lain :

  • A Reading Oasis, karya Andra Matin, booth Jayaboard x BYO Living
  • Bandrang ATEJA, karya Gregorius Supie Yolodi, booth Ateja
  • SUPERNOVA, karya Dhanie & Salman, booth Himalaya Abadi
Selain booth, penghargaan juga diberikan untuk public area, yaitu :

  • Curators Statement, karya FFFAAARRR
  • Paviliun Ahmad Djuhara, karya Gregorius Supie Yolodi
  • Beranda : Back to the Roots, karya Yanto Effendi
  • Le Corbusier Master Works, karya Seniman Ruang
Tribute to Djuhara

Penyelenggaraan ARCH:ID kali ini terasa spesial, pada salah satu Featured Exhibition, menampilkan Paviliun Ahmad Djuhara, sebagai salah satu inisiator ARCH:ID.Di paviliun ini, ditampilkan testimoni dari beberapa kolega, dokumentasi, serta maket karya Alm. Ahmad Djuhara.

SebagaiThe Most Awaited Architecture Trade Event in Indonesia, ARCH:ID, menjadi wadah bagi para Arsitek danstakeholderindustri konstruksi serta industri terkait lainnya untuk membangun relasi, memperluas jaringan bisnis, bertukar pikiran dan ide,product sourcing,dan update mengenai tren industri arsitektur. Selain arsitek, diharapkan kalangan profesional lainnya seperti developer, kontraktor, desainer interior, institusi pemerintah, project owner, akademisi, serta semua pihak di industri arsitektur dan konstruksi bertemu dalam kegiatan ARCH:ID 2023.

Kegiatan pameran ARCH:ID 2023 terbuka untuk umum dan gratis, untuk mengunjunginya Anda dapat melakukan pendaftaran melalui linkwww.arch.id/visitor/.

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular