10 Tanda untuk Memperbaiki Atap

iDEAonline.co.id - Memeriksa keadaan atap dan memperbaruinya secara berkala dapat membawa keuntungan. Pertama, Anda dapat menghindari kerusakan parah yang membuat biaya perbaikan rumah jadi membengkak. Kedua, mengurangi resiko terkena bocoran air hujan saat musimnya tiba. Yang terakhir dan tidak kalah penting adalah untuk menjaga agar atap tetap berada dalam kondisi yang baik sehingga harganya tidak jatuh saat Anda berniat untuk menjual rumah.

Itulah sebabnya, perawatan yang rutin sangat diperlukan untuk menjaga kondisi atap Anda agar tetap kuat. Mulai sekarang, yuk, periksa kondisi atap Anda secara rutin. Ini dia 10 tanda untuk memperbaiki atap rumah Anda.

The National Roofing Contractors Organization (NRCA) merekomendasikan untuk mengecek keadaan atap sebanyak dua kali dalam setahun. Mulailah dari bagian dalam rumah. Segera ambil senter Anda dan mulai periksa dari loteng. Ada empat hal yang penting untuk Anda amati dari sana:

1. Tempat-tempat di mana dek atap kendur

2. Tanda-tanda adanya kebocoran

3. Bintik-bintik berwarna gelap

4. Cahaya luar yang masuk dari atap

Setelah melihat bagian dalam, cek juga bagian luar. Ketika Anda melihat bagian eksterior dari atap, perhatikan hal-hal seperti ada bagian papan yang hilang, keriting, tertekuk, sampai adanya pertumbuhan alga (lihat apakah noda berwarna hijau gelap). HomeTeam Inspection Service memberikan tips dalam mengecek bagian luar atap Anda:

5. Periksa tampilan papan atap, apakah ada yang robek, botak, retak, atau hilang

6. Amati apakah ada bagian atap yang longgar

7. Lihat jumlah butiran yang ada pada sirap

8. Periksa tanda-tanda kelembaban, jamur dan bakteri dapat muncul dalam waktu 24 sampai 48 jam setelah terkena air