Pemilik ingin memiliki hunian yang banyak cahaya alami, sirkulasi udara lancar, secara visual tampak luas dan tidak terasa sumpek.
iDEAonline– Arsitek dari Prestige Atelier, Alex Ryandi menjawab keinginan keluarga yang memiliki lahan seluas 108 meter persegi ini.
Indra Nugroho dan Viki Pratiwi Putri ingin memiliki hunian yang banyak cahaya alami, sirkulasi udara lancar, secara visual tampak luas dan tidak terasa sumpek dengan luas lahan yang mereka miliki.
Foto oleh instagram.com/thenugrohouse/ Tidak mengubah layout rumah, Alex hanya melakukan penambahan dan perubahan pada fungsi ruang.
Foto oleh instagram.com/thenugrohouse/ Untuk persoalan kurangnya cahaya yang masuk karena kondisi lahan yang memanjang ke belakang, Alex siasati dengan memasang skylight di tengah bangunan.
Foto oleh instagram.com/thenugrohouse/ “Pada persoalan satu ini, saya buatkan area terbuka di tengah rumah dan memasang skylight sebagai jalan masuk cahaya agar dapat menyebar ke segala penjuru ruang,” jelas Alex.
Foto oleh Adeline Krisanti, Yannis Rudolf Pratasik Skylight dipilih yang tidak terlalu bening, minimal ada tambahan warna (kecokelat-cokelatan agar terkesan hangat) dan diposisikan lebih tinggi dari plafon agar rumah tidak terasa panas dan pengap. (Penulis Sara Agustriana)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/11/18/rodalink-1jpg-20241118120812.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/11/12/untitled-projectjpg-20241112122203.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2019/07/05/442320837.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2020/11/10/3922708707.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/11/18/rodalink-1jpg-20241118120812.jpg)