Sedangkan Bunga Trompet yang dipilih sebagai terapi penyembuh, mengisyaratkan bahwa kita disarankan untuk menerima diri kita sepenuhnya, belajar menerima kekurangan, menguatkan kondisi mental dan belajar untuk berkomunikasi untuk mengeluarkan perasaan terdalam.
Contoh di atas merupakan sedikit dari penjabaran yang cukup panjang dan lengkap dari seorang terapis bunga. Bagi kita yang cukup awam dengan teknik diatas, sekiranya dapat melakukannya dengan mengikuti intuisi diri sendiri.
Dengan hal tersebut diharapkan kita dapat melatih diri untuk mendengarkan tubuh sendiri, terutama untuk mengetahui kapan tubuh kita memerlukan sesuatu.
Menarik bukan? Silahkan mencoba.
Penulis : Rasantika M. Seta