Follow Us

Lombok Gempa Lagi, Rumah Ini Tetap Kokoh Bertahan dari Goncangan

Rebi - Selasa, 21 Agustus 2018 | 20:10
gempa Lombok
BMKG

gempa Lombok

IDEAonline - Setelah gempa bermagnitudo 7 yang mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat, beberapa waktu lalu sejumlah infrastruktur, fasilitas umum dan sosial serta rumah-rumah warga rusak.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, tak kurang dari 71.962 unit rumah rusak dengan klasifikasi 32.016 unit rusak berat, 3.173 unit rusak sedang, dan 36.773 rusak ringan per 13 Agustus 2018.

Sejumlah bangunan rumah rusak akibat gempa di desa Menggala, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, Rabu
KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG

Sejumlah bangunan rumah rusak akibat gempa di desa Menggala, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, Rabu

Untuk memulihkannya, paling tidak memerlukan anggaran sebesar Rp 6,02 triliun serta waktu hingga mencapai dua tahun.

Namun, dari sekian banyak rumah yang rusak, justru ada rumah yang tetap bertahan meksi terkena goncangan.

Rumah yang bertahan tersebut adalah rumah adat di Senaru dan Batu Layar, Lombok Utara.

Baca Juga: Lombok Kembali Gempa, Kerugian Sektor Perumahan Mencapai 6,02 Triliun

Rumah adat Senaru dan Batu Layar, Lombok Utara ini hanya terbuat merupakan rumah yang bertahan dari goncangan gempa.

Rumah ini hanya terbuat dari kayu, berbeda dengan yang terjadi pada rumah adat serupa yang telah dimodifikasi dengan menggunakan material semen dan batu bata.

rumah adat Lombok Utara
antara

rumah adat Lombok Utara

Dosen Program Studi Kehutanan Universitas Mataram Indriyanto mengatakan, masyarakat Lombok memiliki kearifan lokal dalam menyesuaikan diri saat tinggal di kawasan rawan gempa.

Nenek moyang bangsa Indonesia ternyata memang memiliki teknologi rumah tahan gempa yang terwujud dalam rumah adat atau rumah tradisional.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest