Baca Juga : Jangan Gampang Tergiur Harga, Cek 5 Fakta Rumah Dijual Murah
4. Museum Batik Danarhadi
Museum Batik Danarhadi terletak di Jalan Brigjen Riyadi nomor 261, Surakarta.
Museum ini didirikan karena kecintaan Santoso Doellah yang merupakan kolektor batik terbanyak di Indonesia, yaitu sebanyak 10 ribu kain.
Nama museum ini sendiri diberi nama sesuai dengan nama istri Santoso Doellah, yaitu Danarsih dan juga ayah mertuanya yaitu Hadi Priyono.
Untuk mengunjungi museum ini, biaya yang harus dikeluarkan adalah Rp 15 ribu untuk mahasiswa dan Rp 35 ribu untuk umum.
Baca Juga : Potret Kerusakan Kota Palu Setelah Bencana Gempa Bumi dan Tsunami
Di museum ini juga terdapat pemandu yang bertugas menjelaskan aneka batik yang dipamerkan di museum ini.
Selain batik Yogyakarta dan Solo, museum ini juga memiliki koleksi batik Belanda dan Cina yang dibentangkan tanpa etalase kaca.
Baca Juga : Peringati Hari Batik Nasional, Pakai Furnitur Bermotif Batik Yuk!