:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/10/17/1117186478.jpg)
Tak hanya itu, ada juga beberapa bentuk asli dari bangunan yang dibiarkan seperti aslinya.
Di tengah-tengah kafe ini terdapat kolom dan balok kayu lama yang masih kokoh berdiri.
Kolom dan balok tersebut merupakan struktur asli dari bangunan lama yang memang sengaja tidak dibongkar.
Tempat nongkrong asyik di Yogyakarta
Baca Juga : Biar Tampil Beda! Eskpos Batu Bata untuk Ruang Tamu Bergaya Industrial
Tak semuanya dibiarkan tampil apa adaya.
Ada juga yang mendapat sentuhan manis untuk menutupi "kekurangan" tersebut.
Salah satunya, beberapa spot dinding yang dihiasi dengan lukisan-lukisan karya mahasiswa dari ISI Yogyakarta.
Pemilihan warna toska sendiri dimaksudkan untuk menciptakan suasana anak muda di dalam coffee shop ini.
Konsep desain tersebut menjadikan kafe NOE (Night of Enjoyment) ini menjadi tempat yang cocok untuk nongkrong, bersantai dan bercengkrama bagi anak-anak muda Yogyakarta hingga malam tiba.
Kafe NOE (Night of Enjoyment)
Baca Juga : 5 Lokasi Berlibur di Yogyakarta yang Patut Dikunjungi Ala Rangga dan Cinta!
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/untitled-project-1jpg-20240301010704.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)