Ide Renovasi Kamar Mandi, 5 Cara Atasi Kebocoran dan Rembesan Air

IDEAonline - Ide renovasi kamar mandi terkadang tidak hanya sebatas pada ide desainnya saja.

Ide renovasi kamar mandi juga bisa berupa tips cara mengatasi kebocoran.

Renovasi kamar mandi bocor salah satunya adalah bak mandi.

Solusi renovasi yang ada seringkali tidak ampuh akibat kesalahan dalam pengaplikasian metode.

Kebocoran lain adalah dari pipa kran yang sudah rusak.

Keretakan pipa akan memberi jalan air merembes ke dinding dan perlahan akan menggenangi lantai kamar mandi atau ruangan yang ada di dekatnya.

Baca Juga : Ide Renovasi Kamar Mandi, Pasang Keramik di Atas Ubin Lantai Lama

Kalau kerusakan ini dibiarkan lama, kamar mandi jadi kusam.

Jika mengalami kebocoran dan rembesan air, cobalah ikuti ide renovasi kamar mandi ini.

1. Cek sekali lagi sumber masalah

Periksa jaringan pipa yang rusak atau yang akan dipindah.

Tandai bagian yang mengalami kerusakan atau bagian yang akan dipindah.

Bobok plesteran semen yang menutupi tersebut untuk mengetahui jalur pemipaan yang ada dalam dinding.

Pastikan semua jalur pipa telah dicek.

Tujuannya, pembongkaran tak perlu dilakukan berulang kali.

Baca Juga : Ide Renovasi Kamar Mandi, Cara Cermat Memilih Warna Dindingnya

Pipa yang berpotensi rusak bisa diganti sedari awal.

Jaringan baru pun lebih tahan lama.

2. Atasi rembesan air kamar mandi lantai 2

Untuk mencegah bocor dan rembes, gunakan waterproofing dua komponen yang terdiri dari bubuk dan cairan.

Bongkar keramik lantai kamar mandi dan bersihkan dari serpihan adukan kering.

Setelah itu campurkan waterproofing dua komponen hingga menjadi "pasta".

Sapukan waterproofing dengan kuas secara vertikal searah ke seluruh area, termasuk sekitar floor drain dan tunggu sesaat hingga waterproofing kering.

Baca Juga : Murah dan Cepat, Ide Renovasi Kamar Mandi @susanti73 Cuma Rp 2 Juta!

Setelah itu sapukan lapisan kedua dengan arah horisontal dan jangan sampai terkena air selama 24 jam.

Hari berikutnya, pasang keramik baru dan tunggu minimal tiga minggu agar adukan kering, lalu tutup nat dengan bahan pengisi nat.

3. Menambal bak mandi bocor

Kuras bak mandi dan keringkan, lalu temukan letak titik lokasi kebocoran.

Setelah itu, bersihkan lokasi dari kotoran dan keringkan.

Jika titik kebocoran terlalu kecil, gunakan cutter (pemotong) untuk memperlebar titik bocor agar proses perbaikan lebih mudah.

Ambil lem silikon untuk akuarium dan tempel lem ke tengah lubang dan daerah di sekitar lubang. -

Tunggu hingga lem benar-benar kering.

Baca Juga : Ide Renovasi Tiap Ruangan di Rumah Tipe 36, Rumah Nyaman Walau Lahan Terbatas

Gunakan cutter, potong dan ratakan tonjolan lem tidak merata.

Namun, agar tambalan kuat, isi kembali bak mandi selang sehari setelah perbaikan.

Kemudian, agar air meluap tidak rembes masuk ke bagian dalams truktur penyangga bak, bubuhkan lem silikon ke pinggaran bak yang menempel ke struktur penyangga.

Baca Juga : 5 Panduan Menerapkan Ide Renovasi Area Foyer, Tak Perlu Pakai Ribet

mathifold.org

Cek sekali lagi sumber masalah Periksa jaringan pipa yang rusak atau yang akan dipindah.

4. Kebocoran pipa saluran

Sesudah mengetahui letak kerusakan dan kebocoran pipa, segera matikan saluran air.

Tutup saluran dari sumber air terdekat.

Perhatikan pula batas saluran pipa yang akan dipasang ulang.

Kamu juga dapat membuka saluran outlet pipa untuk memastikan tak ada air yang tertinggal dalam pipa.

Pastikan pekerjaan pemindahan saluran dilakukan dalam keadaan kering.

Setelah memastikan saluran air kering, beri tanda tepat di sisi bagian yang rusak.

Tempatkan tanda dengan jarak kira-kira 5 cm.

Hal ini untuk memberi ruang lebih kepada pipa rusak yang ingin diperbaiki.

Baca Juga : Ide Renovasi Dinding Bermodal Rp 50 Ribu, Dinding Cantik Dalam Sekejap

Apabila ingin mengganti jalur pipa, tentukan titik pipa yang ingin dipindah-jalurkan, kemudian potong di bagian tersebut dengan menggunakan gergaji besi atau alat pemotong pipa.

Setelah terpotong rapi, sambungkan pipa dengan sambungan sesuai kebutuhan.

Elbow untuk siku, tees untuk sambungan T, atau return untuk sambungan U.

Kemudian atur aliran pipa yang baru sesuai kebutuhan.

Baca Juga : 6 Tips Ide Renovasi Ruang Baca di Rumah, Membaca Pun Lebih Nyaman

5. Rapikan posisi pipa

Setelah semua sambungan pipa terpasang, lakukan pengujian kebocoran pada pipa.

Jika tak ada bagian yang rusak, rapikan posisi pipa.

Rekatkan saluran pipa pada bidang dinding, lantai, atau plafon rumah sesuai rencana.

Untuk memperkuat dan supaya tidak bergeser, gunakan klem yang tertancap kuat di konstruksi bangunan. (*)

Baca Juga : 5 Ide Renovasi Ruang Makan Dengan Suasana Alam, Bersantap Jadi Lebih Nikmat!