Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cara Menghitung Kebutuhan MCB agar Listrik di Rumah Tak Mudah Mati

Alfa - Selasa, 06 Juni 2023 | 13:19
Fungsi MCB adalah memutuskan (arus listrik) saat jaringan listrik kelebihan beban.
ocp.news

Fungsi MCB adalah memutuskan (arus listrik) saat jaringan listrik kelebihan beban.

IDEAonline - Sejatinya, kapasitas MCB harus dipilih sesuai perencanaan yang benar.

MCB bekerja atas dasar pemuaian bimetal, yaitu pemuaian yang terjadi akibat panas yang ditimbulkan dari aliran arus pada MCB.

Oleh karena itu, gunakan MCB yang telah mendapat rekomendasi resmi dari PLN.

Penggunaan MCB dengan kualitas yang tidak sesuai standar, cukup berbahaya. Karena bisa jadi tidak akan bekerja sebagaimana mestinya, khususnya dalam mengamankan instalasi listrik.

Banyak anggapan saat arus listrik tiba-tiba terputus atau Mini Circuit Breaker ( MCB)—alat pemutus arus listrik otomatis—di rumah "jeglek" atau turun berarti ada yang salah dengan instalasi listrik.

Baca Juga : 5 Kelebihan Lampu LED di Banding Lampu Pijar, Tak Hanya Hemat Listrik

Anggapan itu muncul, ketika "jeglek" terjadi saat beberapa alat elektronik dinyalakan bersamaan.

Padahal putusnya arus listrik itu menandakan bahwa MCB berfungsi baik.

Fungsi MCB adalah memutuskan (arus listrik) saat jaringan listrik kelebihan beban.

Kalau terjadi hal itu berarti yang harus diperhatikan adalah pemakaian listrik di rumah.

Dalam keadaan “saklar MCB turun”—atau arus listrik otomatis mati—maka fungsi pengamanan berjalan sehingga meminimalkan risiko dan bahaya saat terjadi penggunaan listrik secara berlebihan.

Baca Juga : Hemat Listrik Hingga 70%, AC Ini Buat Ruang Sejuk Engga Pakai Lama!

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular