IDEAonline - Furnitur kayu sering dikaitkan dengan interior bergaya klasik dan a la pedesaan.
Namun, material ini juga bisa loh dipadukan dengan interior bergaya modern.
Tertarik mengaplikasikannya pada hunianmu, IDEA Lovers?
Berikut beberapa tips yang perlu diingat ketika memadukan furnitur kayu ke dalam interior modern:
Baca Juga : Rumah Jadi Dingin karena Musim Hujan? Hangatkan dengan 3 Cara IniSesuaikan Jenis Kayu Dengan Gayamu
Hal pertama yang harus dipertimbangkan adalah jenis dan warna kayu yang akan digunakan untuk hunianmu.
Misalnya untuk kamar mandi yang luas ruangannya lebih kecil bisa menggunakan kayu berwarna terang, seperti kayu pinus.
Untuk menambahkan sedikit 'drama' ke dalam ruangan yang lebih besar, kamu bisa memilih warna kayu yang lebih gelap dan lebih kaya, seperti mahoni atau rosewood.
Interior modern biasanya memiliki palet warna yang sangat sederhana dan bersahaja, jadi pastikan kamu juga mengaplikasikannya pada penggunaan kayu.
Tenang! Kamu tak perlu membatasi hanya pada satu jenis kayu saja, tetapi untuk menghindari tampilan ruangan yang tak terorganisir, cobalah mencocokkan warna kayu dengan warna dinding.
Gunakan Warna Senada Pada Furnitur Berukuran Besar
Jika kamu akhirnya menggunakan berbagai jenis kayu, pastikan memadukannya agar tetap seimbang.
Salah satunya dengan menghadirkan perabot berukuran besar dalam warna yang serasi.
Setelahnya, kamu bisa menggunakan benda-benda yang lebih kecil dengan warna yang berbeda untuk menambah gaya yang menarik.
Baca Juga : Bekas Toko Furnitur, Ayudia Bing Slamet Nyasar ke Kafe Lucu di Swiss
Pastikan juga kamu mengintegrasikannya di seluruh ruangan kalau menggunakan nuansa kayu yang berbeda.
Sesuaikan Furnitur Dengan Aksen Warna
Menemukan furnitur kayu dengan nada yang sama persis merupakan hal yang sulit.
Untuk menyiasatinya, kamu bisa menammbahkan sentuhan akhir dengan warna aksen, seperti abu-abu gelap, merah tua, dan putih.
IDEA Lovers juga bisa menggunakan dekorasi kecil, seperti lampu sederhana, vas, atau bantal untuk menghadirkan kesan eksotis dalam hunian. (*)