Ini Riwayat Sakit Dua Ekor Kucing yang Dikabarkan Terkena Covid-19, Jangan Panik, Simak Penjelasan Ahli!

Selasa, 28 April 2020 | 17:30
mimpikucingpersia.blogspot.com

Siapkan ruangan khusus untuk hewan peliharaanmu (kucing atau anjing) di rumah.

IDEAOnline-Menggilai kucing untuk diperlihara di rumah?

Kamu tdak sendirian. Banyak temannya!

Kucing dikenal sebagai hewan yang lucu.

Tingkah lakunya bisa jadi obat stres pemiliknya.

Meski kadang tingkahnya juga engga lucu ketika mulai suka merusak barang-barang di rumah.

Tapi tetap saja, kecintaan kita pada mereka membuat kita rela jika harus menerima risikonya.

Namun, risiko satu ini mungkin tidak bisa kamu terima , jika kejadiannya menimpa kamu.

Setelah beberapa waktu lalu dikabarkan ada harimau terinfeksi Covid-19, baru-baru ini diberitakan 2 kucing mengalami hal yang sama.

Kok bisa, sejak merebaknya virus corona diinformasikan berkali-kali, bahwa virus ini tak bisa menulari dan ditularkan kepada dan oleh hewan peliharaan, termasuk kucing atau anjing, serta hewan lainnya.

Namun, faktanya kabar dari New York ini beredar.

Baca Juga: Miliki Kucing Peliharaan? Ketahui Cara Hindari Toksoplasmosis di Rumah karena Kucing Kesayangan!

Kompas.com

Pastikan rumah tetap bersih dan aman meski ada hewan peliharaan.

Dua kucing di New York dinyatakan positif Covid-19, tak lama setelah seekor harimau di kebun binatang Bronx dikabarkan mengidap penyakit serupa.

Diagnosis itu diumumkan oleh pejabat federal pada Rabu (23/4/2020).

Mereka melaporkan, kedua kucing itu mengidap penyakit pernapasan ringan dan hasil tes menunjukkan keduanya positif terinfeksi virus corona SARS-CoV-2, penyebab Covid-19.

Department of Agriculture dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) AS menduga, kedua kucing itu tertular virus SARS-CoV-2 dari pemiliknya atau orang lain di lingkungannya.

Berikut riwayat sakit kedua kucing itu. Kucing pertama mengalami sakit dengan gejala batuk ringan dan pilek selama satu minggu.

Namun belum diketahui pasti, kucing ini tertular Covid-19 dari pemiliknya atau orang lain.

Sementara untuk kucing kedua, dinyatakan positif Covid-19 sebelum menunjukkan gejala apapun. CDC mendesak semua orang untuk tidak panik dan meminta hewan peliharaan yang dimiliki untuk dites corona.

"Kami tidak ingin masyarakat panik. Kami tidak ingin masyarakat takut pada hewan peliharaannya sendiri," ungkap dr Casey Barton Behravesh, pejabat CDC yang bertugas pada hubungan kesehatan antara manusia dan hewan kepada Associated Press.

"Tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan dapat menyebarkan penyakit (Covid-19) ke manusia," imbuhnya. Dilansir IFL Science, Kamis (24/4/2020), penasihat kesehatan Gedung Putih untuk wabah corona, dr Anthony Fauci, menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada bukti bahwa virus corona baru penyebab Covid-19 dapat menular dari hewan ke manusia.

Hal ini disampaikannya dalam acara jumpa pers pada Rabu (23/4/2020).

Baca Juga: Rumah Bau Kencing Kucing? Bersihkan dengan 5 Cara Mudah Ini!

en.pinkoi.com

Belum ada bukti bahwa virus corona dapat ditularkan dan menular kepada hewan peliharaan.

Kendati demikian, CDC tetap merekomendasikan orang-orang untuk tidak berinteraksi dengan hewan di jalan.

Selain itu, bagi pemilik yang memiliki hewan peliharaan juga terus diingatkan untuk menjaga hewannya agar tidak berinteraksi dengan orang atau hewan lain di luar rumah.

Ini bukan pertama kalinya hewan dinyatakan positif terinfeksi virus corona SARS-CoV-2.

Sebelumnya singa dan harimau di kebun binatang Bronx juga dilaporkan terinfeksi virus corona.

Hingga saat ini, jumlah hewan yang dikonfirmasi mengidap Covid-19 sangat rendah di seluruh dunia.

Menurut otoritas AS, karena pengujian yang tidak memadai, kemungkinan jumlah hewan yang sebenarnya terinfeksi mungkin sedikit lebih banyak.

Mungkin hewan peliharaan dapat terinfeksi Covid-19 karena ketularan manusia.

Namun, belum ada bukti yang menyatakan bahwa kucing atau anjing peliharaan dapat menularkan virus Covid-19 ke manusia. CDC tetap menyarankan bagi orang yang dinyatakan positif Covid-19 untuk tidak memeluk hewan peliharaan dan selalu mengenakan masker ketika sedang berinteraksi dengan hewan. Artikel ini telah tayang di Kompas.com."dengan judul "Lagi, Dua Kucing di New York Terinfeksi Virus Corona."

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Penyebaran Virus Corona Sangat Cepat dan Menginfeksi Manusia, Bisakah Virus Menyebar dari Hewan ke Manusia?

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya