IDEAonline –Peletakan dan pemilihan perangkat kerja yang tepat bisa berefek baik bagi kesehatan di ruang kerja.
Kalau dihitung-hitung, kitamenghabiskan waktu lebih banyakuntuk bekerja ketimbang beristirahat.
Baca Juga: Harus yang Tahan Cuaca dan Hemat Energi, Begini Cara Memilih Lampu Taman!
Baca Juga: Cara Memilih Kompor yang Sesuai Fungsi Agar Permudah Masa WFHmu, Bisa Masak Kapan Saja!
Delapan sampai sembilan jam sehariadalah waktu normal yang ditetapkanbanyak perusahaan, namun itu belumtermasuk lembur dan pekerjaankantor yang terpaksa kita bawapulang ke rumah.
Keberadaantempat dudukyang nyaman dapat mendatangkan kreativitas bagi seseorang yang sedang bekerja.
Kursi Ergonomis
Hampir 80% - 90% pekerjaan dilakukan sambil duduk. Karenanya, salah satu benda yang paling harus diperhatikan adalah tempat untuk duduk alias si kursi.
Kursi kerja bisa dikatakan memiliki standar yang baik, jika ia telah memenuhibeberapa syarat.
1. Seluruh bagian kursi bisa menopang tubuh, terutama tulang belakang, pantat, dan paha.
2. Ketinggian kursi bisa diatur, sehingga kaki, telapak kaki, dan paha beradadalam posisi baik. Posisi paling baik menurut standar kesehatanadalah paha lurus, kaki bawah tegak vertikal, dan telapak kakimenapak dengan pas di lantai.
3. Kursi bisa berdiri kokoh. Menurut penelitian, kursi berkaki 5adalah kursi yang memiliki keseimbangan yang paling baik.
4. Sandaran kursi bisa mengikuti pergerakan bagian belakangtubuh. Yang paling dianjurkan, sandaran tubuh bisa diaturposisinya sesuai dengan keinginan kita.
5. Lengan kursi diperlukan juga untuk menahan lenganbagian bawah, mengurangi lelah dan tegang di pundak, leher, dan tubuh bagian atas.
6. Ujung dudukan kursi dibuat tidak bersudut, denganjarak ke bagian belakang lutut sekitar 2,5 - 10 cm.
Kursiyang nyaman bukan hanya menjadikan posisi tubuh lebih sehat juga dapat memberi lebih banyak inspirasi bagi seseorang.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 77
(*)