Memadukan Arsitektur Modern dan Tropis, Mediacity di Afrika Ini Dirancang oleh Biro Arsitek Indonesia

Jumat, 05 Maret 2021 | 14:00
Kompas.com

MediaCity Mauritius by MorphAsia

IDEAonline-Konteks budaya dan iklim di Mauritius menjadi dasar rancangan oleh MorphAsia—Biro arsitek Indonesia—yang kemudian mengombinasikannya dengan desain modern ikonik dan sensitif terhadap alam.

Menurut principal MorphAsia Glenn Hartanto, letak MediaCity yang berada di dalam master plan BeauPlan Smart City, mendedikasikan area yang luas untuk ruang terbuka hijau.

Baca Juga: Simak Deretan Rumah Artis Golongan Crazy Rich Surabaya, Ada yang Mirip Kapal Bahkan Ada yang Bisa Bangun Kluster Perumahan Ratusan Juta!

Baca Juga: Cara Membuat Bukaan Cahaya di Rumah Tropis Tanpa Bikin Panas dan Silau

Pendiri dan General Manager MediaCity Mauritius Najib Gouiaa sangat percaya pada pengembangan yang cerdas dan berkelanjutan yang dilakukan oleh MorphAsia. Karenanya, salah satu firma arsitek asal Indonesia, MorphAsia, dipercaya merancang proyek ini.

Proyek MediaCity Mauritius adalah merupakan hub industri media dan kreatif di Afrika.

MediaCity ini dibangun tujuannya untuk merespons tumbuhnya kebutuhan generasi yang sangat paham digital dan juga mendukung semakin majunya industri kreatif online di Afrika," kata Najib dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Jumat (21/05/2021).

Sementara itu, Principal MorphAsia Glenn Hartanto menjelaskan dalam proses perancangannya, MorphAsia secara serius dan mendalam melakukan riset untuk memahami konteks budaya, dan iklim di Mauritius.

Setelah itu, dilanjutkan dengan membuat proposal desain yangmengombinasikan desain modern ikonik dan sensitif terhadap alam.

Baca Juga: Rebut Hati Penggemar Hingga Bisa Jadi Pengacara Rp30 M, Hotman Paris Terbaring Lemah di Ranjang RS Hanya karena Mahkluk Kecil Ini!

Baca Juga: Hati-hati Saat Menjemur Handuk di Dalam Ruangan, Wanita Ini Bahkan Harus Terima Penyakit Menyakitkan yang Kambuh Tiap Malam

Kompas.com
MorphAsia

Rancangan proyek MediaCity Mauritius di Afrika oleh MorphAsia.

Glenn mengaku, langkah ini sudah menjadi DNA MorphAsia untuk memulai setiap proses desain dengan mempelajari konteks agar sensitif meramu keputusan desain dalam rangka membentuk tipologi yang tepat dan menjawab kebutuhan serta tuntutan desain bangunan.

Menurutnya, letak MediaCity yang berada di dalam master plan BeauPlan Smart City, mendedikasikan area yang luas untuk ruang terbuka hijau.

Hal ini menginspirasi MorpAsia untuk membuat courtyard garden di tengah bangunan dan sekaligus menjadi bagian integral dari keseluruhan konsep arsitektur modern yang diterapkan.

"Desain bangunan ini begitu memperhatikan orientasi matahari dan arah angin siklon sebagaipertimbangan yang penting," ujarnya.

Masa dan orientasi bangunan di dalam proyek ini dibuat sesuai dengan pemikiran ini seakan muncul dari tanah dan membingkai courtyard garden di tengah bangunan.

Sebuah langkah yang seakan meniru eksistensi botanical gardenikonik dan berada tepat di seberang lokasi MediaCity Mauritius.

Untuk itu pemilihan panel kaca dan juga teknis pemasangan bingkai jendela aluminium yang tepat akan sangat mendukung optimalisasi desain ini.

Dengan begitu, ventilasi silang di area kerja mampu secara optimal terwujud, sehingga meminimalkan penggunakan mesin pengondisian udara dalam setahun.

MorphAsia juga mengeksplorasi kemungkinan terwujudnya hubungan spasial yang kuat dan membangun pengalaman ruang dengan memanipulasi bayang-bayang di area courtyard di tengah bangunan dengan menciptakan façade yang sedikit condong ke arah courtyard.

Ruang di dalam akan memiliki orientasi visual ke arah pepohonan di luar, sementara bangunan dengan material kaca yang reflektif mencerminkan tampilan daun-daun dari pepohonan di courtyard.

Baca Juga: Simak Deretan Rumah Artis Golongan Crazy Rich Surabaya, Ada yang Mirip Kapal Bahkan Ada yang Bisa Bangun Kluster Perumahan Ratusan Juta!

Baca Juga: Bikin Loft untuk Menambah Ruang Baru, Ini 4 Elemen Pentingnya

Kompas.com
MorphAsia

MorphAsia

Desain bangunan MediaCity Mauritius ini adalah perpaduan antara arsitektur modern dan tropis yang berhasil menonjolkan potensi dari lokasi yang ada dan juga merespons lingkungan dengan baik.

Desain simpel dan sepanjang masa ini terwujud dari bentukan geometri yang tegas dan memunculkan karakter dan impresi visual yang kuat.

Baca Juga: Jangan Asal Pasang Pendingin Ruangan Walau Adem, Ternyata Begini Cara Menentukan PK

Baca Juga: Simak Deretan Rumah Artis Golongan Crazy Rich Surabaya, Ada yang Mirip Kapal Bahkan Ada yang Bisa Bangun Kluster Perumahan Ratusan Juta!

MediaCity Mauritius dalam rancangan MorphAsia hadir dengan façade berjenjang yang sangat khas dan ikonik membutuhkan dukungan teknis terbaik dalam konstruksinya.

MorphAsia menyadari kesulitan konstruksi dari bentuk geometris desain façade yang mereka rancang.

Dengan desain yang sedikit miring, membutuhkan diskusi yang mendalam untuk memastikan eksekusi yang sempurna.

"Pembangunan fasilitas ini akan mewadahi banyak kegiatan yang menjawab tuntutan kreasi digital dan inovasi yang terus berkembang pesat di seluruh Afrika," tuntas Glenn. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul Biro Arsitek Indonesia Dipercaya Rancang Proyek MediaCity di Afrika

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti