Bukan Semata-mata 'Kamar Kecil', Begini Pertimbangan Kenapa Harus Renovasi Kamar Mandi, Bisa Jadi Memang Sudah Lapuk!

Selasa, 22 Juni 2021 | 09:00
Freshome

Mengganti elemen yang sudah mulai rusak atau tak berfungsi adalah alasan rasional mengapa orang merenovasi kamar mandi.

IDEAonline - Sering dalam kondisi lembap, kamar mandi sangat berpotensi menjadi sarang kuman.

Merawat kamar mandi adalah salah satu cara melenyapkan kuman dan membebaskan anggota keluarga dari penyakit akibat virus jahat.

Namun, ternyata kamar mandi tetap harus direnovasi karena alasan tertentu.

Orang rela menghabiskan puluhan juta hanya untuk mengejar unsur emosional dari kamar mandi.

Selain pertimbangan emosional, pertimbangan rasional juga menjadi alasan.

Baca Juga: Ibu-ibu Harus Tau, Jangan Lagi Letakkan Kamar Tidur di Sebelah Dapur, Jika Terlanjur Ini yang Bisa Dilakukan!

Baca Juga: Bagai Bumi dan Langit, Ternyata Begini Perbandingan Ruang Makan Artis yang Sempat Jadi Pasangan Galih Ginanjar, Cat Temboknya Bikin Melongo!

Orang mungkin justru ingin mengubur masa lalunya dan memilih sesuatu yang lebih praktis, lebih simpel.

Atau lebih kontemporer dan lebih modern. Bisa juga pertimbangannya karena menginginkan suasana maskulin atau sebaliknya, feminin.

Berikut ini lima alasan rasional dan emosional mengapa orang merasa perlu merenovasi kamar mandi.

1. Mengganti elemen yang sudah mulai rusak atau tak berfungsi

Inilah alasan rasional mengapa orang merenovasi kamar mandi.

Kusen kayu yang lapuk karena sering tersiram air, kloset yang sudah kusam dan pelampungnya rusak.

Baca Juga: Jangan Anggap Enteng, Ternyata Ini Bagian di Toilet Duduk dan Jongkok yang Jarang Diketahui, Bapak-bapak Harus Tau!

Baca Juga: Bagai Bumi dan Langit, Ternyata Begini Perbandingan Ruang Makan Artis yang Sempat Jadi Pasangan Galih Ginanjar, Cat Temboknya Bikin Melongo!

Atau cat dinding yang mulai memudar karena udara lembap dalam kamar mandi, bak penampung air yang bocor, lantai kamar mandi yang mulai licin dan kusam atau rembes.

Adalah beberapa contoh mengapa kemudian renovasi kamar mandi dipandang sebagai keharusan dan mendesak dilakukan.

2. Ingin Berganti model

Kamar mandi dibuat berbarengan dengan umur rumah yang sudah puluhan tahun.

Saat baru, model kamar mandi mungkin lagi ngetren dan disukai.

Namun setelah tahun berganti tahun, ternyata model kamar mandi dengan bak mandi besar misalnya, sudah ketinggalan zaman.

Kamar mandi dengan saluran air panas boleh jadi merupakan kebutuhan.

Baca Juga: Selalu Dianggap Kebiasaan Buruk Ternyata Menyehatkan, Siapa Sangka Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Duduk di Lantai

Baca Juga: Sempat Jadi Tren di Jepang, Enggak Sangka Styrofoam Bisa Buat Rumah Lebih Adem Tak Hanya Itu Jadi Tahan Gempa!

www.bathroomdesignsimages.us

Catat, 5 Alasan Mengapa Kamu Harus Melakukan Renovasi Kamar Mandi

Model kamar mandi dengan bath tube bisa jadi dibutuhkan ketimbang bak atau shower.

Bisa juga sebaliknya di mana orang lebih memilih shower daripada bath tube atau bak karena alasan ingin berpartisipasi dalam gerakan hemat air.

3. Ingin mendapatkan suasana dan tampilan yang berbeda

Kamar mandi yang gelap dengan dinding keramik berukuran 20x20 atau bahkan lebih jadul 10x10 pasti mengesankan kamar mandi yang tua.

Apalagi bila motif atau warnanya juga sudah mulai ketinggalan.

Mengganti dinding kamar mandi dari warna terang ke gelap atau sebaliknya, atau mengganti motif dari kembang-kembang menjadi polos, atau mengganti kamar mandi yang dindingnya bergambar kartun anak-anak, akan membuat tampilan dan suasana dalam kamar mandi berubah total.

Baca Juga: Ibu-ibu Harus Tau, Jangan Lagi Letakkan Kamar Tidur di Sebelah Dapur, Jika Terlanjur Ini yang Bisa Dilakukan!

Baca Juga: Bakal jadi Idola? Dryer LG Dual Inverter HeatPump, Hemat Listrik dan Bikin Baju Awet

Suasana yang baru atau berbeda juga bisa didapatkan dari perubahan aksesorisnya, pencahayaan, serta hiasan-hiasan dalam kamar mandi.

4. Ingin merasa lebih lega atau justru lebih ringkas

Ukuran atau luasan bisa punya buntut yang panjang.

Ada yang merasa kamar mandi terlalu sempit sehingga harus diperluas, meski hanya menggeser salah satu sisi dinding beberapa puluh senti.

Yang lain lagi justru merasa kamar mandi terlalu luas bak kamar tidur, sehingga kelihatan sia-sia.

Memang, kamar mandi yang paling enak adalah yang “pas”.

5. Ingin menambahkan fungsi

Belakangan, kamar mandi tak semata-mata hanya untuk bersih-bersih badan atau membuang hajat.

Bersih-bersih jiwa juga bisa dilakukan di kamar mandi, misalnya dengan mandi sambil mendengarkan musik atau membaca.

Di sini, kamar mandi lalu dimaknai bukan lagi semata-mata “kamar kecil” atau “ruang belakang”.

Fungsi lainnya yang bisa disatukan dengan kamar mandi adalah sebagai ruang simpan (dengan sistem walk-in closet), atau bahkan ruang terapi (misalnya dengan memasang batu-batuan di dalam kamar mandi untuk pijat refleksi kaki).

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya