Sudah Tahu? Kondotel jadi Salah Satu Investasi Menggiurkan, Ini 4 Keuntungan yang Bakal Kamu Terima

Sabtu, 03 Juli 2021 | 09:45
(ZIGNAVISUAL FOR ONE SOTHEBY’S INTERNATIONAL REALTY)

Kondominium Zaha Hadid

IDEAOnline-Kondominium hotel atau kerap disingkat kondotel banyak dilirik orang sebagai salah satu instrumen investasi, karena keuntungannya yang menggiurkan.

Bagaimana cara menghitung keuntungan kondotel?

Baca Juga: Warga Se-Indonesia Jangan Asal Pilih Material Pagar dari Batu-batuan, Cari Tahu Dulu yang Ada Dipasaran!

Baca Juga: Bahaya jika Beli Apartemen tapi Tak Paham tentang Hak Bersama dan Hak Perseorangan, Beda dengan Rumah Biasa

Secara sederhana, kondotel dapat diartikan seperti kondominium atau apartemen yang diolah dan disewakan seperti hotel.

Layaknya apartemen atau kondominium, kondotel memiliki beberapa unit hunian.

Tergantung tipe yang ditawarkan, tiap unit biasanya dilengkapi dapur, ruang duduk atau kamar.

Selain itu, disediakan juga berbagai fasilitas hotel berbintang, seperti kolam renang, spa, restoran, meeting rooms, dan lain-lain.

Oleh pengembang, tiap unit ini kemudian dijual kepada investor. Selanjutnya, unit-unit tersebut dikelola oleh operator hotel, yang memasarkan dan menyewakan secara harian kepada tamu-tamu yang akan menginap di kondotel.

lamudi

Ilustrasi kondotel.

Harga unit kondotel memang lebih mahal dibanding apartemen biasa, sebab selain harga unit, pembeli juga harus membayar biaya furnitur yang mengisi interior kondotel.

Keuntungan Kondotel

Ada 4 keuntungan yang didapat investor dari investasi kondotel.

Baca Juga: Bapak-bapak Wajib Tahu Sebelum Memasang Lantai Rumah, Pahami 3 Hal Ini Agar Proses Tidak Gagal!

Baca Juga: Jangan Bikin Kesalahan Ini jika Tak Ingin Rumah Tropis Tetap Panas

1.Memperoleh Hasil Operasional

Setelah membeli unit, investor akan mendapatkan jaminan pengembalian hasil sebesar 10% dari harga bersih kondotel untuk dua tahun pertama.

Sedangkan untuk tahun ketiga dan selanjutnya, hingga kerjasama berakhir, imbal hasil tergantung operasional kondotel yang besarnya berkisar 30%-35% per tahun dari pendapatan total kondotel per tahun. Atau, 12%-14% per tahun dari harga beli awal unit.

2.Menginap Gratis

Investor dapat menginap dan merasakan kenyamanan fasilitas kondotel tanpa harus membayar.

Lama menginap gratis diberikan dalam bentuk poin, yaitu 24 – 30 poin dalam 1 tahun.

Menginap selama hari kerja (weekdays) akan mengurang 1 poin per hari, 2 poin untuk weekend, dan 3 poin untuk hari libur.

Ini artinya investor bisa menginap gratis selama 10 – 30 hari per tahun.

Baca Juga: Warga Se-Indonesia Jangan Asal Pilih Material Pagar dari Batu-batuan, Cari Tahu Dulu yang Ada Dipasaran!

Baca Juga: Terungkap Cara Pasang Lantai Bermotif Natural Agar Tampak Seperti Material Sesungguhnya, Sudah Jadi Rahasia Para Tukang!

Kompas.com
Kompas.com

Ilustrasi kondotel di Bali.

3. Harga Unit yang Semakin Meningkat

Salah satu yang menarik dari investasi properti adalah harganya yang akan terus meningkat mengikuti kenaikan tingkat inflasi.

Begitu juga dengan membeli kondotel, harga unit yang dibeli dapat terus meningkat sehingga akan menghasilkan keuntungan tersendiri di masa mendatang.

Peningkatan harga dapat mencapai 20% per tahun. Selain itu, kepemilikan terhadap kondotel dapat dijadikan agunan kepada bank jika investor memerlukan pinjaman uang.

4. Bebas Biaya Service Charge

Berbeda dengan investasi apartemen di mana pemilik tetap akan dibebani biaya service charge jika dihuni ataupun tidak, para investor kondotel tidak perlu repot memikirkan hal ini. Karena, biaya service charge bagi investor kondotel gratis.

Bahkan beberapa operator hotel juga membebaskan pemilik kondotel dari biaya pajak bangunan.

Baca Juga: Engga Akan Kecewa! Andalkan Homogeneous Tile Putih untuk Ciptakan Kamar Mandi Mewah, Lapang, dan Bersih

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya