Tolong Jangan Salah Kaprah, Siapa Sangka Masa Isolasi Mandiri Covid-19 yang Tepat Tak Cukup 10 Hari, Ini Kata Ahli

Rabu, 14 Juli 2021 | 11:45
Freepik

Durasi isolasi mandiri yang tepat

IDEAOnline -Saat terinfeksi Corona, banyak masyarakat yang khawatir dan bingung mengenai apa yang harus dilakukan.

Umumnya isolasi mandiri di rumah dilakukan jikaIDEA lovers tidak bergejala sama sekali atau hanya mengembangkan gejala ringan seperti batuk atau sakit tenggorokan.

Setelah menjalani isolasi mandiri pasca terkonfirmasi Covid-19 yang dianjurkan dokter atau petugas kesehatan, banyak muncul pertanyaan, kapan isolasinya dianggap selesai.

Lalu, jika pasien Covid-19 melakukan isolasi mandiri sendiri di rumah, kapan isolasi mandiri bisa dinyatakan selesai?

Baca Juga: Tak Sengaja Tuang Saos Tomat ke Panci yang Kotor, IDEA Lovers Pasti Kaget Usai Lihat Hasilnya, Diamkan Beberapa Saat Saja!

Baca Juga: Kesalahan Bertahun-tahun, Ternyata Warna Kuning pada Spons Pencuci Piring Bukan untuk Membersihkan

Supaya tak keliru, berikut ini penjelasan tentang durasi isolasi mandiri yang tepat.

Melansir dariKompas.com, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Penyakit Tropik & Infeksi, dr Ronald Irwanto, SpPD-KPTI, FINASIM menyebutkan, jika individu yang terkonfirmasi positif bebas gejala dan kondisinya baik sembilan hari setelah munculnya gejala pertama, maka isoman dilakukan 10 hari ditambah tiga hari.

Hal ini didasarkan pada pedoman yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Pedoman dari WHO ini memang berbeda dengan pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

Ya, CDC menganjurkan durasi isoman yang sedikit lebih singkat, yakni 10 hari ditambah satu hari sejak gejala pertama muncul.

Baca Juga: Peneliti Kembali Buat Geger, Perubahan pada Kuku Bisa jadi Pertanda Terinfeksi Covid-19, Ini Faktanya!

Baca Juga: Teater di Belanda sudah Bisa Ditonton Langsung, Lampu Desinfeksi Philips UV-C Dipakai sebagai Perlindungan Ekstra terhadap Covid-19

"Jika pasien baik, sehat, aman sentosa, bebas gejala, bebas komplikasi, kondisinya baik, minimal isolasi 13 hari. Karena, dihitung 10 hari ditambah tiga hari bebas gejala," ujar dr. Ronald, Senin (12/7/2021).

Selain soal durasi isoman, hal lain yang juga menjadi perdebatan adalah terkait tes PCR.

Nasional Kompas

Ilustrasi swab test

Rupanya, seseorang yang melakukan isoman dan sudah bebas dari gejala setelah 13 hari, maka sudah bisa bebas isolasi tanpa harus mengulang tes PCR, IDEA lovers.

Namun, jika memiliki gejala yang cukup berat, individu tersebut bisa melakukan tes PCR.

Akan tetapi, interpretasi hasil tes PCR tidak bisa dilakukan sendiri melainkan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan atau konsultan infeksi.

Baca Juga: Kesalahan Bertahun-tahun, Ternyata Warna Kuning pada Spons Pencuci Piring Bukan untuk Membersihkan

Baca Juga: Tak Sengaja Tuang Saos Tomat ke Panci yang Kotor, IDEA Lovers Pasti Kaget Usai Lihat Hasilnya, Diamkan Beberapa Saat Saja!

"Yang menentukan bukan IDEA lovers, tapi konsultan infeksi, bagaimana interpretasinya," ucap Ronald.

Nah, itu diaIDEA lovers penjelasan tentang durasi isolasi mandiri yang tepat. Jangan sampai keliru lagi, ya!

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya