IDEAonline -Sistem imunitas atau daya tahan tubuh secara sederhana dapat dipahami sebagai sistem kerja tubuh untuk melawan penyakit.
Sistem ini akan melindungi tubuh dari serangan organisme atau kuman yang dapat menyebabkan penyakit.
Pada dasarnya, sistem imun tubuh secara normal dapat bekerja sangat efisien dalam menghadapi musuh tersebut.
Akan tetapi, saat sistem imun ini dalam kondisi lemah, tubuh pun akan mudah terserang penyakit.
Baca Juga: Pasti Nyesel Baru Tahu Sekarang, Jangan Lagi Letakkan Kasur Mengarah ke Jalan Raya, Ini Alasannya
Oleh sebab itu, agar tumbuh kembali kebal terhadap penyakit, sistem imun harus perlu dijaga dan ditingkatkan. Terlebih, belakangan ini buruknya imunitas dikaitkan erat dengan risiko terinfeksi virus corona penyebab Covid-19.
Banyak yang menggunakan air jahe untuk menambah imun tubuh.
Apalagi disebutkan,minum air jahe baik untuk penderita diabetes karena minuman tersebut bisa mengatur kadar gula dalam darah.
Selain itu, air jahe jugasecara efektif dapat menyembuhkan flu dan sakit tenggorokan.
Jahe dikenal memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, sertamengandung gingerol, bahan aktif yangmampu melawan sel radang.
Baca Juga: Pasti Nyesel Baru Tahu Sekarang, Jangan Lagi Letakkan Kasur Mengarah ke Jalan Raya, Ini Alasannya
Penelitian menunjukkan, rasa sakit dan pembengkakan otot pun bisa sembuh.
Sayangnya, berlebihan minum air jahe memiliki dampak yang buruk, IDEA lovers.
1. Masalah Pencernaan
Dilansir Nakita.id dariLivestrong.com,menurut University of Maryland Medical Center jahe jarang menyebabkan efek samping tetapi jika makan dalam dosis besar, IDEA lovers meningkatkan risiko masalah.
Makan terlalu banyak jahe dapat menyebabkan mulas, diare dan iritasi mulut.
IDEA lovers mungkin juga mengalami sendawa, sakit perut, rasa tidak enak di mulut, kembung, gas dan mual.
IDEA lovers bisamengurangi beberapa efek samping ini dengan menggunakan suplemen dalam bentuk kapsul.
Jika memiliki riwayat maag, penyakit radang usus atau penyumbatan usus, IDEA lovers sebaiknya tidak makan jahe segar dalam jumlah banyak.
2. Kehamilan
Meskipun jahe terkadang digunakan untuk mengobati mual di pagi hari, makan lebih dari 1 gram sehari dapat menyebabkan cacat lahir dan masalah lainnya, menurutMedlinePlus.
Dosis besar jahe dapat mempengaruhi hormon seks bayi atau menyebabkan keguguran atau pendarahan.
Tetapi penelitian lain menunjukkan bahwa jahe tidak membahayakan bayi dan risiko cacat lahir pada wanita yang menggunakan jahe tampaknya tidak lebih tinggi dari biasanya, menurut MedlinePlus.
Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi jahe jika IDEA lovers sedang hamil.
Peringatan lainnya
Jahe dapat meningkatkan risiko pendarahan jadi jika IDEA lovers memiliki gangguan pendarahan.
Oleh karena ituIDEAlovers harus menghindari makan jahe dalam jumlah besar.
Jahe juga dapat menurunkan gula darah, yang dapat menyebabkan masalah jika Anda menderita hipoglikemia.
Selain itu, makan jahe dalam jumlah besar, atau mengonsumsi suplemen dosis tinggi, dapat memperburuk kondisi jantung.
Jadi, hindari jahe jikaIDEA loversmemiliki penyakit jantung.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)