IDEAonline - Di mana pun kita berada, dunia maya tidak pernah lepas dari kehidupan kita.
Pasalnya, dengan smartphone, laptop, ataupun tablet, kita dapat tetap terhubung setiap saat.
Tak dapat dimungkiri, teknologi memang telah mempermudah kehidupan kita dalam berbagai aspek.
Dalam situasi pandemi yang menciptakan jarak dalam relasi, teknologi pun kian melekat dalam keseharian kita.
Mulai dari sekolah, bekerja, rapat, bahkan nongkrong, semua kini dilakukan di hadapan layar gawai.
Namun layaknya pedang bermata dua, teknologi pun dapat mengakibatkan berbagai pengaruh negatif bagi penggunanya.
Itulah sebabnya, adakalanya kita perlu mengambil waktu rehat dari hal-hal berbau digital dan melakukan detoksifikasi digital.
Berikut beberapa tips yang dapat IDEA Lovers ikuti untuk melakukan detoksifikasi digital.
Baca Juga: Warga Se-Indonesia Pastikan Menimbang Dua Hal Ini Saat Pindah Ke Apartemen, Izin Harus Ada!
Baca Juga: Auto Checkout, Ini 6 Rekomendasi Barang-barang Lucu di Shopee untuk Dekor Meja Kerjamu!
1. Tetapkan Batas Waktu
Screen time ponsel.
Tips pertama yang dapat dilakukan adalah dengan menetapkan batas waktu keterlibatan teknologi setiap harinya.
Saat ini, sudah ada banyak gawai dan aplikasi yang menawarkan fitur screen time yang menunjukkan durasi pemakaian kita.
Melalui fitur ini, kita dapat membatasi diri dan mengambil jeda dari teknologi saat kita merasa sudah melihat layar untuk waktu yang terlalu lama.
Selain itu, IDEA Lovers juga bisa menjadwalkan jam bebas teknologi setiap hari, atau sesederhana menjauhi ponsel saat makan dan sebelum tidur.
Baca Juga: Semudah Itu, Siapa Sangka Kita Bisa Menjaga Kesehatan Mental Melalui Interior Rumah, Ini 3 Caranya!
2. Gunakan Ponsel Saat Perlu Saja
Gunakan ponsel saat perlu saja.
Memang tidak mungkin kita melepaskan diri dari teknologi sepenuhnya, apalagi dalam situasi pandemi saat ini.
Namun, kita sering kali mendapati diri kita menggunakan ponsel lebih dari sewajarnya.
Ada baiknya bagi kita untuk membatasi penggunaan ponsel dan menggunakannya saat perlu saja, misalnya saat kita perlu menghubungi rekan sekantor atau teman sekolah.
Selepasnya, kita bisa melakukan berbagai aktivitas lain di luar layar gawai.
3. Melakukan Aktivitas Nondigital
Melakukan aktivitas nondigital.
Tidak hanya untuk kebutuhan kerja atau sekolah, banyak dari kita yang menggunakan gawai untuk saran rekreasi dan hiburan juga.
Akibatnya, kita tidak memiliki waktu untuk rehat dari layar digital.
Padahal, ada banyak aktivitas menarik yang dapat kita lakukan di luar dunia digital.
Misalnya, melakukan home workout bersama keluarga, melukis di depan teras, atau sekadar menikmati secangkir kopi sembari membaca buku.
Baca Juga: Beda Nasib, 2 Dokter Ini Sempat Kena Covid Hingga Dua Kali, yang Satu Justru Imunnya Semakin Kebal!
Baca Juga: Bahan Rumahan Ini Ampuh Buat Kerak di Akuarium Hilang Tak Bersisa, Bapak-bapak Wajib Coba di Rumah!
4. Matikan Notifikasi
Matikan notifikasi.
Tips terakhir yang dapat kita lakukan adalah mematikan notifikasi.
Jika IDEA Lovers sudah berhasil mengurangi keterlibatan digital dalam kehidupan sehari-hari, langkah selanjutnya adalah mematikan notifikasi yang tidak perlu sehingga kita sendirilah yang mengendalikan pemicu digital kita.
Meski terkesan sederhana, nyatanya kita membutuhkan waktu lebih dari 20 menit untuk kembali fokus pada apa yang sedang kita kerjakan setelah gangguan seperti notifikasi di ponsel kita.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)