Menerapkan Konsep Hijau di Dapur Seorang Vegetarian, Tips agar Memasak Lebih Nyaman

Sabtu, 02 Oktober 2021 | 17:55
Kompas.com

Ilustrasi vegan dan vegaterian.

IDEAOnline-Ingin memulai jadi seorang vegetarian IDEA Lovers? Penerapan gaya hidup dengan konsep hijau bagi seorang vegetarian, bisa dilakukan tidak saja pada jenis olahan makanan namun juga lingkungan kerjanya atau dapurnya.

Bagi sebagian orang, dapur adalah tempat mengawali hari. Bahkan, dapur dapat menjadi awal dari berubahnya gaya hidup seseorang.

Apa yang dimasak, apa yang disantap, menjadi kebiasaan sehari-hari dan mendefiniskan gaya hiduonya.

Mengolah berbagai jenis hidangan berbahan nabati, bagi seorang vegan adalah kesehariannya.

Mendesain dapur sesuai dengan gaya hidup hijau ini, tentu akan menjadi penyemangat setiap hari dan fokus pada hal baik yang sudah dimulai.

Baca Juga: Tips Ahli bagi Pemula agar Tak Gagal saat Memulai Diet Plant-Based

Kompas.com
Shutterstock

Ilustrasi seorang vegan dengan konsumsi makanan berbasis nabati.

Berikut beberapa hal yang perlu ada di dapur berkonsep hijau seorang vegan.

1. Ciptakan Kesan Alami

Kesan alami, natural, dan apa adanya, sangat cocok menjadi tema dapur.

Biarkan pepohonan tumbuh rindang di sekitar dapur. Atau jika tak cukup banyak lahan di sekitar, kamu bisa membawa tanaman ke dalam dapur sekaligus sebagai dekorasi ruang.

Baca Juga: Sederhana dan Anti-Ribet, Tips Mendekor Dapur dengan Peranti Masak

2. Material Tahan Cuaca

Pilih perabot dnegan finishing ynag membuatnya tak termakan cuaca. Hal ini agar selaras dengan konsep hidangan organik yang biasa kamu sajikan.

3. Lengkapi Peralatan

Pertama, sediakan peralatan guna memasak makanan utama seperti kompor, oven, dan peralatan besar lain. Dan kedua, peralatan pengolah jus dan smoothie yang biasanya jadi “senjata utama” seorang vegan.

mannafromdevon

Ilustrasi peralatan masak dengan finishing tanhan cuaca bagi seorang vegetarian.

Peralatan masak pun sebaiknya tidak terbuat dari sembarang material, karena makanan memiliki vibrasi terbaik jika bersentuhan dengan material alami. Misalnya, talenan dan sendok paling baik dari bahan kayu atau pisau paling baik dari bahan keramik.

Ini pun akan berpengaruh pada rasa hasil masakan.

4. Jadikan Dapur Ramah Lingkungan

Usahakan kegiatan di dalam dapur menimbulkan sesedikit mungkin dampak negatif ke lingkungan. Misalnya, gunakan kemasan berbahan beling. Sajikan makanan dengan piring rotan atau kayu.

Semua material itu lebih ramah lingkungan karena dapat digunakan berulang kali, dapat didaur ulang, atau limbahnya tidak mencemari lingkungan.

Baca Juga: Green Kitchen dan Tips Memasak Ala Chef Spesialis Makanan Sehat

Kompas.com
Shutterstock

Ilustrasi sampah organik, selain diolah jadi kompos, bisa juga jadi pembersih serbaguna.

5. Mengolah Sampah

Pisahkan sampah organik-nonorganik dari dapur. Olah sampah organik dari dapur menjadi kompos yang dapat untuk menyuburkan tanaman di sekitar dapur dan rumah.

Nah, setelah dapur berkonsep hijau tersedia, saatnya kamu menjadikan dapurmu nyaman untuk beraktivitas di dalamnya.

Ini tips yang bisa IDEA Lovers terapkan.

  • Letakkan semua pada tempatnya. Artinya,letakkan berbagai bahan dan peralatan masak pada tempatnya. Misalnya semua bumbu di satu tempat, semua peralatan di tempat lainnya.
  • Sebelum mulai memasak, sebaiknya semua bahan dikumpulkan lebih dulu. Ini memperlancar proses masak.
  • Perawatan alat masak penting dilakukan. Misalnya pisau, sebaiknya selalu diasah sebelum digunakan. Cukup asah pisau dengan pisau lainnya.
  • Agar sayuran yang disimpan di lemari es lebih tahan lama, setelah dicuci, simpan sayuran dalam wadah yang bagian bawahnya dilapisi tisu. Tisu akan menyerap kelebihan air sehingga tidak membuat sayuran cepat busuk.
Baca Juga: Cara Manfaatkan Sampah Organik Jadi Eco Enzyme Si Pembersih Serbaguna

#BerbagiIDEA #BerbagiCerita #BisaDariRumah #Gridnetwork #RumahTropis

Editor : Johanna Erly Widyartanti