IDEAonline - Istilah retro mungkin sudah tidak asing lagi di telinga IDEA Lovers. Pasalnya, Gaya desain ini sudah sering kita jumpai di restoran, ataupun toko retail di pusat pembelanjaan.
Dekorasi gaya retro sebenarnya mencakup tren dari beberapa dekade. Istilah itu sendiri digunakan untuk menggambarkan hampir semua tema dekorasi interior yang dipengaruhi oleh tren dan mode dari masa lalu.
Sementara definisi ini berarti bahwa hampir semua era dapat dianggap "retro", istilah ini lebih umum digunakan untuk menggambarkan dekorasi dari tahun 1950-an, 60-an, dan 70-an.
Baca Juga: Cara Hadirkan Gaya Masa Lalu dalam Kemasan Modern pada Desain Rumah
Dekorasi gaya retro biasanya memiliki nuansa yang menyenangkan dan hidup, dengan warna-warna cerah, desain liar, dan berani.
Tidak ada desain yang santai atau kasual tentang dekorasi bergaya retro. Sebaliknya, desainnya terkesan keras, ramai, dan pasti funky.
Tampil berani dengan dekorasi bergaya retro di rumah IDEA Lovers. Gunakan beberapa elemen umum dari gaya dekorasi yang penuh energi ini. Berikut tipsnya, dilansir dari The Spruce (02/08/2019).
Baca Juga: Mengenal Artwork Tembaga, Hiasan Berseni dengan Tekstur Ketok Nan Cantik
Furnitur
Furnitur bergaya retro memiliki nuansa abstrak, dengan masing-masing bagian hampir memperebutkan pusat perhatian sebagai titik fokus ruangan.
Sofa luas dan memanjang dengan bantal multi-warna dapat menambahkan sejumput warna.
Kursi bar mengilap dengan kursi merah cerah juga dapat menarik perhatian IDEA Lovers ke dapur bergaya restoran.
Warna
Salah satu cara termudah untuk memberikan nuansa retro pada ruangan adalah dengan memilih warna retro. Untungnya, itu tidak sulit dilakukan.
Hijau alpukat sejauh ini merupakan pilihan warna retro paling populer, diikuti oleh kuning mustard dan kombinasi cokelat, hitam, putih, dan merah.
Selain itu, ungu dan hot pink keduanya merupakan tambahan yang bagus untuk dekorasi retro IDEA Lovers.
Baca Juga: Dinding Tampil Super Modern Berkesan Retro dengan Pelapis Akrilik
Jangan terkejut menemukan barang yang memiliki sedikit segalanya, dengan campuran oranye terang, hijau, biru nila, dan kuning dalam satu bagian.
Kain celup, pola kotak-kotak, dan cetakan yang rumit juga merupakan hal-hal yang identik dengan gaya retro.
Tekstur
Ini adalah salah satu area di mana dekorasi gaya retro benar-benar berlebihan.
Ketika IDEA Lovers memikirkan gaya retro, pertama-tama IDEA Lovers akan memikirkan karpet shag, plastik halus, vinil lembut, dan beludru yang dihancurkan.
Ingat, semuanya harus ditampilkan secara berani saat IDEA Lovers mendekorasi dengan gaya retro jadi jangan takut dengan tekstur. Lebih banyak lebih baik.
Aksen dan Lantai
Aspek favorit dari dekorasi gaya retro adalah tidak adanya batasan ketika IDEA Lovers berbicara tentang aksen dan aksesoris.
Aksesoris retro ini termasuk karpet lempar fuzzy, manik-manik pintu, lampu lava, meja skate, dan kursi sendok. Seni dan patung biasanya menampilkan bentuk yang tidak biasa, lebih condong ke arah potongan abstrak daripada lanskap sederhana dan benda mati.
Hanya ada tiga pilihan dengan lantai ketika IDEA Lovers memilih dekorasi bergaya retro. Mereka adalah kayu alami, karpet shag, dan campuran ubin tebal yang ditempatkan dalam pola kotak-kotak.
Baca Juga: Percantik Ruang Tanpa Dana Besar, Padukan Saja Vintage dan Retro!
Pencahayaan
Lampu lantai dan lampu dengan corak persegi atau berumbai adalah pilihan retro yang indah.
IDEA Lovers juga dapat memilih lampu gantung multi-warna yang dicolokkan ke stop kontak dinding dan dilengkapi dengan kabel menjuntai.
Mengombinasikannya
Dekorasi gaya retro adalah tentang menggabungkan berbagai bentuk, tekstur, dan warna untuk menciptakan tampilan yang unik seperti era yang memengaruhinya.
Furnitur retro kokoh, tahan lama, dan dapat digunakan sepenuhnya. Semuanya berguna dan fungsional.
Membuat dekorasi gaya retro yang bisa diterapkan membutuhkan perhatian pada setiap detail.
Hal penting yang harus diingat saat mendekorasi dengan gaya retro adalah menghilangkan semua hambatan yang IDEA Lovers miliki tentang mencampur warna dan bentuk.
Jangan mencoba untuk mengurangi dekorasi bergaya retro. Jika IDEA Lovers menyukai tampilan retro, bersiaplah untuk pergi jauh-jauh.
Baca Juga: Begini Prosedur Aman Melakukan Over-Kredit untuk Menjual atau Membeli Rumah
Baca Juga:Pintu Lemari Miring Ganti Engsel Baru Saja, Bisa Pasang Sendiri Tanpa Tukang!
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)