Emak-emak Auto Bahagia Karena Gas Gak Habis-habis, Ternyata Tinggal Lakukan 7 Kebiasaan Mudah Ini, Jadi Irit Uang Belanja!

Rabu, 09 Maret 2022 | 13:15

Emak-emak Auto Bahagia Karena Gas Gak Habis-habis, Ternyata Tinggal Lakukan 7 Kebiasaan Mudah Ini, Jadi Irit Uang Belanja!

IDEAonline -Pemerintah kembali menaikkan harga gas LPG non subsidi. Keputusan tersebut diterapkan dengan mempertimbangkan sejumlah hal.

Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, penyesuaian harga LPG non subsidi ini dilakukan mengikuti perkembangan terkini dari industri migas. Rata-rata, harga gas ini naik Rp 15.000 per kg.

Oleh karena itu, supaya tagihan belanja tak membengkak karena gas LPG, IDEA loversperlu tahu cara menggunakan LPG dengan benar agar penggunaannya lebih efektif.

Lakukan Cara Mudah Ini Agar Gas Irit

Baca Juga:Dianggap Sepele di Indonesia, Siapa yang Tau Ternyata Perabot Rumah Ini Miliki Kegunaan Tersembunyi!

Baca Juga:Berikut 8 Cara Menata Ruang Tamu Saat Ramadan 2022, Tak Perlu Beli Perabot Baru!

Melansir dari Parenting Firstcry, berikut sederet cara sederhana untuk menghemat penggunaan gas LPG:

Periksa kebocoran

Untuk menghemat gas LPG, pastikan tidak terjadi kebocoran sedikit pun.

Kebocoran kecil sering kali tidak diperhatikan sehingga membuat gas jadi lebih cepat habis.

IDEA lovers harus memeriksa pipa, pembakar, dan regulator.

Ist/ PT Pertamina

Lakukan cara mudah ini agar gas LPG jadi irit

Mengeringkan wajan atau teflon

Salah satu hal mudah yang bisa IDEA lovers gunakan untuk menghemat penggunaan gas LPG adalah mengeringkan wajan, teflon, atau panci terlebih dahulu.

Lap wajan, panci, atau teflon dengan kain sampai kering.

Baca Juga:Jangan Khawatir, Begini Cara Buat Kamar Mandi Selalu Bersih Saat Ramadan Tiba!

Baca Juga:Ibu-ibu Dapat Info dari Tukang Kue Cara Menyimpan Tepung Beras Agar Tak Berbau Apek, Siapkan Benda Ini

Jangan mengeringkan wajah atau teflon di atas kompor karena akan menimbulkan tetesan air.

Jangan masak terlalu lama

Memasak terlalu lama jadi salah satu penyebab terbesar mengapa gas LPG banyak yang terbuang percuma.

Ketika memasak, IDEA lovers perlu memperhatikan waktu memasak dan periksa apakah semua bahan perlu dimasak.

Gunakan pan dan penutupnya

Masakan IDEA lovers akan lebih cepat matang bila menggunakan pan beserta penutupnya.

Menutupi pan akan membuat panas merata, sehingga memasak lebih efisien.

Baca Juga:Harga Kedelai Melambung hingga Berdampak pada Tempe, Begini Cara Simpannya Agar Bisa Awet Sampai 3 Hari!

Baca Juga:Stres Noda Karpet Tak Kunjung Hilang? Siapkan Satu Sendok Soda Kue, Kotoran Hilang Selamanya!

Gunakan termos

Sebagian orang senang membuat minuman hangat beberapa kali dalam sehari.

Air panas juga berguna untuk membuat sup, mi, atau makanan lain.

Pertimbangkan untuk menggunakan termos supaya IDEA lovers tidak perlu merebus air berkali-kali.

Bila IDEA lovers hendak membuat sup atau mi, merebus air panas akan membuatnya lebih cepat matang sehingga lebih irit penggunaan gas LPG.

Cukup memanaskan air sekali dalam sehari lalu dimasukkan dalam termos, bisa digunakan berkali-kali.

Menggunakan api kecil

Memasak dengan api besar bisa membunuh enzim, nutrisi, dan vitamin yang bermanfaat dalam makanan.

Masak dengan api kecil lalu matikan kompor saat air mendidih dan makanan akan matang.

Pastikan komposisi memasak yang pas

Baca Juga:Ibu-ibu Mesti Coba, Ini Tips Mencuci Baju Hingga Menyetrika yang Bikin Hemat Listrik, Enggak Takut Tagihan Membengkak

Baca Juga:Jangan Pernah Letakkan Barang di Lantai Toilet, Berikut 8 Tips Tepat Saat Gunakan Toilet Umum

Banyak orang tidak memperhatikan komposisi bahan saat memasak.

Ini menyebabkan banyak orang menggunakan terlalu banyak air atau justru terlalu sedikit air.

Kesalahan ukur ini bisa menyebabkan memasak lebih lama dan boros gas.

Perhatikan Hal Penting Ini Dulu Sebelum Beli Gas LPG 3 Kilo

Sebelum membelinya, Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan saat akan membeli tabung gas dan aksesorinya.

1. Karat

Tabung yang bagian bawahnya berkarat sebaiknya dihindari karena lebih kritis terhadap kebocoran.

2. Masa pakai

Berakhirnya masa pakai (kadaluarsa) tabung gas.

Penulisan kadaluwarsa berupa “alfa code “.

Contoh, jika di tabung gas tercantum kode ”A09” artinya, masa pakai tabung berakhir Januari- Maret 2009.

(Kode “A” artinya Januari–Maret, “B” = April–Juni, “C” =Juli–September, “D” = Oktober– Desember)

3. Berat tabung harus tepat.

Terlalu berat atau terlalu ringan dampaknya sama-sama merugikan.

Baca Juga:Negara Penghasil Alpukat Terbesar di Dunia Luncurkan Peralatan Makan Unik, Bisa Kurangi Sampah Plastik!

Baca Juga:Beri Solusi Mencuci Piring Lebih Bersih, Higienis dan Hemat, Dishwasher Bosch Hadir dengan 3 Teknologi Ini

4. Segel

Segel tidak boleh sobek.

Bagian yang menutupi valve tabung tak boleh sobek atau tampak bekas diutak-atik.

5. Sambungan

Selain sambungan las antara bagian atas dan bawah serta sambungan dengan kaki dan pegangan atas, tak boleh ada bekas las lain di tabung.

6. Tabung Ulir dan Drat Valve-nya Baik

Valve jenis ulir bisa ditemui pada tabung LPG 5,5 kg dan 2,65 kg.

Tabung isi 12 kg dilengkapi valve jenis alur klem. Tipe ulir lebih aman terhadap kebocoran dari dalam tabung, namun lebih rumit memasang regulatornya.

Tipe alur klem sebaliknya, mudahdalam pemasangan regulator, namun regulatornya masih bisa berputar meskipun klem sudah dikunci.

7. Jangan Terbujuk

Jangan tergoda bujukan pedagang, biasanya menawarkan produk yang seolah-olah bagus.

Teliti kebenarannya!

8. Logo SNI

Pilih tabung gas dan aksesorinya hanya yang berlogo SNI.

Biasanya dalam kemasan produk regulator dan selang yang bagus ada stiker putih mengilap disertai nomor Sertifikat Pengguna Produk Tanda Daftar (SPPTD) SNI.

Badan Standardisasi Nasional (BSN) telah menetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk beberapa produk terkait.

Selang karet untuk kompor gas LPG SNI

Baca Juga:Terlalu Sering Dianggap Sepele, Menjemur Handuk di Kamar Mandi Ternyata Sangat Berbahaya Bagi Kesehatan, Kok Bisa?

Baca Juga:Bye-bye Panas, Buat Rumah Adem dengan Aluminum Foil Tidaklah Sulit, Begini Caranya IDEA Lovers!

06-7213-2006, tabung baja SNI 1452:2007, katup tabung baja LPG SNI 1591:2007, regulator

tekanan rendah untuk tabung baja LPG SNI 7369:2007, kompor gas bahan bakar LPG satu tungku dengan sistem pemantik mekanik SNI 7368:2007.

Ada 2 jenis selang tabung gas LPG yang beredar di pasar, yaitu berbahan karet dan stainless steel.

Selang bahan karet memang elastis, namun lama kelamaan keelastisannya akan berkurang dan mengeras, kemudian retak.

Karena retakannya halus, gas yang keluar pun tidak terdeteksi penciuman kita.

Hanya saja gas yang keluar terus menerus, mengakibatkan gas cepat habis.

Selang stainless steel, bagian dalamnya terbuat dari karet dan dilapisi stainless stell. Jenis ini relatif lebih aman dari gigitan tikus.

Namun, apabila ada kerusakan di dalam, tidak akan terlihat.

Untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih parah, sering-seringlah mengecek selang.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : Parenting Firstcry

Baca Lainnya