Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tampak Tak Biasa dan Eksotis, Atap Bandara Filipina Ini Terbuat dari Kayu Laminasi

iDea Online - Selasa, 04 Desember 2018 | 10:30
 Ada yang unik dari atap Terminal 2 Mactan Cebu International Airport. Atap melengkung tersebut terbuat dari material kayu laminasi.

Ada yang unik dari atap Terminal 2 Mactan Cebu International Airport. Atap melengkung tersebut terbuat dari material kayu laminasi.

IDEAonline -Ada yang unik dari atap Terminal 2 Mactan Cebu International Airport.

Atap melengkung yang ada di terminal tersebut terbuat dari material kayu laminasi.

Bangunan terminal ini dirancang oleh studio asal Hongkong, Integrated Design Associates, dan bekerja sama dengan firma lokal, Budji Royal dan desainer Kenneth Cobonpue.

Baca Juga : Bermodalkan Desain, Begini Cara Unik Shanghai untuk Mengatasi Kemacetan!

Mereka merancang Terminal 2 untuk dapat menampung hingga 12,5 juta penumpang per tahun.

Bentuk atap yang melengkung terinspirasi dari pola ombak.

Model ini juga mengingatkan penumpang akan bentuk atap katedral bergaya klasik.

Sementara lengkungan besar pada bagian atap membentang sepanjang 30 meter, yang terbuat dari kayu laminasi.

Baca Juga : Fotografer Bangun Rumah Tikus, Begini Tampilannya yang Gemes Lengkap dengan Pintu dan Taman

"Kesan pertama bagi pengunjung dari seluruh penjuru dunia, Terminal 2 dipahami sebagai gerbang masuk baik secara harfiah maupun simbol ke Filipina," ujar tim proyek.

"Kerangka lengkungan dibiarkan terekspos pada bagian bawahnya," jelas arsitek.

Hal ini kemudian menghasilkan keunikan tersendiri bagi interior terminal.

Baca Juga : Pernah Lempar Mantan Istri dengan Setrikaan, Mario Teguh Malah Berikan Villa Mewah Ini Untuk Linna Teguh!

Menurut arsitek pembangunan proyek ini, penggunaan material kayu ekspos pada atap merupakan salah satu tujuan untuk memberikan suasana hangat dan ramah.

Selain itu, kerangka atap yang bergelombang ini juga mengurangi penggunaan tiang, sekaligus memberikan ruang yang lebih lega dan luas.

Bahkan pimpinan proyek mengklaim, pembangunan ini membantu menampilkan keramahan khas masyarakat Filipina.

Suasana keramahan juga ditunjukkan dengan meja check-in yang dibuat lebih rendah dibanding yang biasanya ditemukan di bandara lain, sehingga penumpang dapat berinteraksi dengan para staf.

Baca Juga : Beda 27 Tahun dan Sempat Diterpa Isu Perselingkuhan, Begini Mewahnya Hunian Inggrid Kansil Seluas 2000 M Persegi

Selain material kayu, lantai teraso pada terminal dan dinding yang tertutup lumut pada kamar mandi juga merefleksikan keindahan alam yang tersebar di seluruh kepulauan di negara tersebut. Video Pilihan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Eksotis, Atap Bandara Filipina Terbuat dai Kayu Laminasi

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular