Follow Us

Yuk Wisata Sejarah ke Gedung Perumusan Naskah Proklamasi yang Bergaya Art Deco

Hikmah - Sabtu, 08 Desember 2018 | 16:35
Gedung Perumusan Naskah Proklamasi
Tribunnews.com/Reynas Abdila

Gedung Perumusan Naskah Proklamasi

Sedangkan dilantai dua terdiri dari lima ruang utama, yaitu ruang kamar tidur Laksamana Muda Tadashi Maeda, ruang kerja pribadi, kamar tidur sekretaris, ruang perkantoran staf rumah tangga dan tempat istirahat, serta kamar tidur pembantu wanita.

Baca Juga : Peringati Hari Sumpah Pemuda, Lihat Tampilan Museum Sumpah Pemuda Yuk!

Salah satu sudut yang menarik dalam gedung ini adalah ruang pengetikan.

Naskah proklamasi yang sudah ditandatangani oleh Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia diketik.

Peristiwa ini berlangsung menjelang subuh, hari Jumat, 17 Agustus 1945 yang bertepatan pada bulan suci Ramadhan.

Pernah menjadi kediaman Laksamana Tadashi Maeda, bangunan ini mempunyai luas tanah 3.914 m2 dan luas bangunan 1.138,10 m2.

Pada tahun 1984, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Nugroho Notosusanto menginstruksikan kepada Direktorat Permuseuman agar merealisasikan gedung bersejarah ini menjadi Museum Perumusan Naskah Proklamasi.

Baca Juga : Sambut Hari Batik Nasional, Datangi 4 Museum Batik yang Ada di Indonesia

Tertarik untuk berkunjung ke tempat bersejarah ini, IDEA Lovers?

Kamu bisa menggunakan transportasi umum Trans Jakarta dengan jurusan TU Gas - Grogol yang beroperasi setiap hari, lalu turun di Jalan Imam Bonjol.

Tertarik untuk berkunjung ke destinasi menarik lainnya yang ada di Jakarta? Yuk klik pesona.travel sekarang (ADV)

Editor : Alfa

Latest