Koleksi kelas dunia khususnya pada bidang seni abad ke-19 ditempatkan di sebuah istana bergaya Renaissance Perancis yang sayapnya membungkus sekitar dua halaman besar.
Di salah satu halaman ini adalah Piramida Louvre, struktur kaca dan baja kontemporer.
Pada tahun 1983, Presiden François Mitterrand menugaskan arsitek Amerika Amerika I.M. Pei untuk merancang pintu masuk baru ke museum.
Baca Juga : Wisata Sekaligus Belajar Sejarah Kota Makassar di Museum Kota Makassar
Pei yang sempat mengerjakan proyek Gedung East Art Galeri Nasional dan Perpustakaan John F. Kennedy di Massachusetts mengusulkan sebuah piramida setinggi 71 kaki yang akan membawa pengunjung ke lobi bawah tanah.
Konsep ini disetujui dan selesai pada 1989.
Sejak itu, Piramida Louvre telah menjadi simbol yang dipahami secara universal dari museum populer.
Sekilas bangunan piramida Louvre ini mirip dengan bangunan di Bekasi.
Hanya saja bentuknya terbalik dan menjadi ikon baru Kota Bekasi.
Piramida tersebut terletak di kawasan Summarecon Bekasi, Marga Mulya, Bekasi Utara.
Baca Juga : House A, Hunian Tanpa Karbon Dengan Material Serba Daur Ulang
2. The Solomon R. Museum Guggenheim