IDEAonline -Fly over atau jalan layang Cengkareng arah Kapuk Kamal, Rawa Buaya, Jakarta Barat, ditutup sejak Rabu (26/11/2018).
Penutupan fly over ini dilakukan agar tidak ada pengendara yang melintas karena fly over sedang dalam tahap perbaikan.
Perbaikan fly over dilakukan karena fly over mengalami penurunan sekitar 3 sentimeter.
"Memang struktur yang rusak. Istilah mereka itu pot bearing pecah sehingga menyebabkan keretakan. Ini sedang diperbaiki," kata Rustam saat meninjau langsung fly over Cengkareng pada Rabu (26/12/2018) malam seperti dilansir Tribunnews.com.
Pot bearing sendiri memang memiliki peranan penting dalam strukur fly over maupun jembatan.
Pot bearing merupakan salah satu tipe bearing yangstrukturnya terdiri daripiston baja menumpu pada cakram elastomer yang “terkurung” dalam pot/ silinder baja.
Menurut Cuncun Haswindro dalam jurnalnya berjudul Desain Pot Bearing, bearingadalah piranti struktural yang berfungsi untuk mentransfer gaya dari suatu bagian jembatan ke bagian lainnya, biasanya daristruktur atas (superstructure) ke struktur bawah (substructure).
Günter Ramberger dalam Structural Bearings and Expansion Joints for Bridgesmengatakan bahwa bearing yang diciptakan tahun 1950-an ini juga berfungsi untuk mengakomodasi pergerakan,translasi dan/atau rotasi.
Bearing tipe inimenggabungkan dua sifat yang diinginkan: kapasitas rotasi dengan resistansi yang sangat kecil dan transmisi reaksi bantalan di area tertentu.
Pot bearingterdiri dari baja, diisi dengan cakram elastomer dan tutup atau piston ujung.
Dalam kasus penurunan fly over Cengkareng, pot beraing mengalami keretakan sehingga terjadi penurunan fly over.
"Pot bearing itu fungsinya mentransfer beban dari traffic. Nah, itu tidak berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga perlu kami rehabilitasi," ungkap Erwin selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR seperti dilansir Kompas.com
Kerusakan tersebut disebut sudah diidentifikasi oleh Kementerian PUPR semenjak awal tahun 2018.
Namun, lamanya proses pemesanan part membuat perbaikan baru bisa dilaksanakan bulan ini.
"Pengerjaan baru bisa bulan ini karena pot bearing ini kami pesan dari pabrik, karena itu barang custom jadi butuh waktu sekitar 3-4 bulan," jelas Erwin.
Hingga saat ini, flyover Cengkareng masih ditutup oleh Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat dengan meletakkan 10 beton Movable Concrete Barrier (MCB) di jalan masuk jembatan. (*)