Ciptakan Kursi yang Ramah Lingkungan, Studio Ini Gunakan Kayu dan Plastik Daur Ulang

Pelanggan merakit kursi hanya dari empat bagian, tidak ada sekrup yang diperlukan.

Sebagai gantinya, sistem "kunci penguncian" memungkinkan kursi terpasang ke pangkalan, dengan gerakan memutar dan klik sederhana.

"Ketika Anda membuka kotak kursi Odger, hanya ada empat buah di dalamnya, kursi, bingkai dan dua pegangan," lanjut Hedeberg.

Odger

Baca Juga : Kayu Olahan Primadona untuk Furnitur, Ini Pilihan 3 Pelapisnya

Form Us With Love melihat keberlanjutan sebagai hanya satu dari lima kualitas yang harus dicapai kursi, bersama dengan kesederhanaan, kenyamanan, keterjangkauan dan keindahan.

Sebagai hasilnya, mereka bekerja dengan IKEA untuk menghasilkan ratusan prototipe, sebelum menyelesaikan desain.

"Kami tahu bahwa kursi ini akan digunakan oleh orang yang berbeda di seluruh dunia, oleh karena itu, kami ingin Odger menjadi kursi yang merangkul Anda, siapa pun Anda, untuk jangka waktu yang lama, yang bagi kami berarti menciptakan ratusan prototipe," lanjut Hedeberg.

Form Us With Love didirikan oleh desainer Jonas Pettersson dan John Löfgren, dan menduduki peringkat nomor 39 dalam kategori desain Daftar Panas Dezeen perdana.

Odger

Baca Juga : Buku dan Pakaian Rusak Dimakan Rayap? Ini Cara Simpan yang Aman

Studio sebelumnya bekerja dengan IKEA di kursi Janinge plastik yang dicetak, sebelum mengembangkan dapur yang menggabungkan botol plastik daur ulang dan kayu industri yang direklamasi.