IDEAonline-Brian Schulz, seorang instruktur kayak dan pembuat kapal memulai sebuah proyek yang bisa dikatakan sungguh ambisius.
Ia membutuhkan waktu sekitar satu setengah tahun untuk menyelesaikannya.
Hasil akhirnya adalah rumah yang indah di hutan, atau kabin.
Harganya juga terbilang sangat fantastis untuk sebuah hunian di hutan, yaitu $11.000 atau sekitar Rp 154 juta!
Terinspirasi oleh arsitektur Jepang, Japanese Forest House mencakup daya tarik pedesaan dan juga tradisional.
Baca Juga : Dengan Cara Ini, Kamu Bisa Hemat Biaya Bangun Rumah Hingga 40%!
Terletak di hutan Cape Falcon, Oregon, rumah ini menawarkan semua fasilitas dasar yang diharapkan oleh para tamu.
Yang membedakannya dari rumah-rumah lain adalah pilihan desain arsitek karena lokasinya, struktur yang berkelanjutan dan bahan-bahan lokal yang ada di sekitar sebagai material penyusunnya.
Pembangunan kabin ini dimulai ketika Schulz menemukan wastafel kuningan di pusat daur ulang lokal.
Baca Juga : Inspirasi Desain Interior Bergaya Imlek, Campuran Oriental dan Jepang
Ia akhirnya membayangkan membangun rumah dengan menggunakan barang-barang yang terjangkau.
Dia akhirnya memenuhi mimpinya dengan anggaran yang terjangkau dan dengan hati-hati menggunakan bahan untuk konstruksi dan menghias rumah dengan memanfaatkan bahan yang ada di sekitar.