Projek apartemen yang digarap Artakara Studio tak hanya berwajah cantik, namun juga menawarkan solusi untuk berbagai masalah saat tinggal di hunian mikro.
Meski memiliki luas 26 m2, apartemen ini tetap nyaman dihuni.
Aplikasi furnitur ringkas seperti pintu lipat, tempat tidur sekaligus storage, dan penggunaan kabinet yang menyatu dengan dinding membuat ruang tampak luas dan terasa lapang.
Baca Juga : Tengok! Inspirasi Desain Rumah Komunitas yang Cocok Buat Millennial
Rahman Malik, arsitek dari Artakatra Studio mengatakan apartemen 2in1 menerapkan desain compact custom furniture yaitu desain furnitur khusus yang ringkas dan kompak.
“Salah satu inspirasi kami adalah interior kapal pesiar. Karena furnitur pada kapal pesiar itu sangat kompak sekali. Selebihnya kami banyak mereferensi ke micro houses di Jepang dan Hongkong,” ungkap Rahman.
Luas ruang yang sangat terbatas dengan kebutuhan dan keinginan pemilik, menjadi tantangan utama bagi Rahman dan tim.
Namun, ia berhasil menjawab masalah tersebut dengan empat cara.
Baca Juga : Dipenuhi Warna Permen! Intip Studiomucci Apartemen dengan Furnitur Warna-warni yang Bisa Bikin Betah!
Pertama, dengan mengaplikasi pintu lipat pada dinding partisi eksisting pada kamar yang dibongkar.
Sehingga saat partisi ruangan tersebut dibuka, kamar tidur utama dapat menjadi ruang keluarga dan fungsi kamar hadir kembali saat partisi ditutup.
Kedua, menyembunyikan meja makan dan kursi makan ke dalam meja tv saat tidak di gunakan.