“Saya tidak datang ke Phnom Penh untuk mengharapkan‚ arsitektur canggih seperti ini ‚” katanyakepada Uncube.
Itu adalah proyek konstruksi yang hanya membutuhkan waktu dua tahun untuk berkembang dari sketsa pertama hingga selesai.
Baca Juga : Pikirkan dengan Matang, Hindari 4 Hal Ini Sebelum Renovasi Dapur
Olympic Stadium terletak dalam kompleks olahraga raksasa yang dibangun dengan standar Olimpiade dengan kecepatan tinggi untuk mengantisipasi Pertandingan Semenanjung Asia Tenggara pada tahun 1963.
Itu adalah upaya besar-besaran‚ menjadikannya semakin menakjubkan oleh kenyataan bahwa ketika konstruksi para pekerja mulai menggunakan gerobak sapi tradisional Kamboja, sebelum buldoser tersedia untuk membantu.
Namun pertandingan akhirnya digelar di Indonesia dan stadion ini baru diresmikan pada tahun 1964, tetapi masih disebut sebagai Stadion Olimpiade secara lokal.
Lebih dari 15 tahun Vann Molyvann benar-benar mengubah arsitektur di Kamboja yang memberi negara yang baru merdeka ini perubahan modern.
2. Tribun utama paling menonjol
Baca Juga : Gunakan Tato Temporer, Dapatkan Suasana Rumah yang Lebih Berwarna Kurang dari 5 Menit
Proses konstruksi yang cepat dengan sekitar 500.000 meter kubik penggalian dilakukan untuk membangun stadion ini.