"Saya ingin membuktikan bahwa tidak harus sumber material yang menentukan nilai yang terkait dengan material tetapi lebih pada bagaimana kita bekerja dengan material itu sendiri dan proses yang kita terapkan padanya," tambahnya.
Baca Juga : Marmer dan Perunggu, Material Ciamik untuk Interior Apartemen Modern
Rowley awalnya mengembangkan Bahia Denim sebagai lembaran material sebelum beralih ke pembuatan furnitur dan produk.
"Setelah dibuat menjadi bahan, itu bisa diproses dengan cara yang sama seperti kayu," jelasnya.
"Untuk bentuk bulat yang dibuat untuk meja Bahia Denim Slate, bahan tersebut dibentuk di atas cetakan dan kemudian dapat mengambil bentuk tiga dimensi," ujarnya.
Bahia Denim
Baca Juga : Mudah, Inilah 6 Cara Terbaik untuk Membersihkan Ubin Keramik
Rowley hanyalah satu dari banyak desainer yang memfokuskan upaya mereka dalam menggunakan bahan daur ulang dalam pekerjaan mereka.
Startup Belanda Plasticiet menggunakan plastik daur ulang untuk membuat bahan dengan penampilan yang mirip dengan komposit batu buatan seperti teraso.
Sementara Simone Post merancang serangkaian karpet grafis dari sepatu untuk raksasa olahraga Adidas. (*)
Baca Juga : Koleksi Furnitur Axyl Ini Dibuat dari Alumunium, Kayu, dan Nilon Daur Ulang