Terapkan Prinsip Design for All, Koleksi Objek Rumah Tangga Ini Dibuat Ramah Difabel

IDEAonline - Desainer Italia Nicola Golfari menciptakan serangkaian objek rumah tangga yang membuat tugas sehari-hari lebih mudah bagi para difabel, termasuk kursi pancuran lipat dan cermin miring.

Setiap objek dalam koleksi Lifetools didasarkan pada prinsip-prinsip Design for All, yang menyatakan bahwa desain harus menghormati keragaman pengguna dan dapat diakses untuk semua.

Desain harus aman, fungsional, berkelanjutan, terjangkau, mudah digunakan, dan menarik.

"Semua orang rentan terhadap cacat permanen atau sementara dan mungkin menemukan diri mereka membutuhkan benda untuk membantu melakukan tugas yang paling sederhana," kata perancang.

"Lifetools adalah untuk semua orang, karena fakta mereka didasarkan pada prinsip-prinsip Design for All tidak menghentikan mereka dari digunakan oleh siapa pun dan dipilih karena daya tarik mereka, dan tidak hanya dari kebutuhan," tambahnya.

Dibuat bersama dengan Scivola, serangkaian objek rumah tangga akan ditampilkan pada acara terkait aksesibilitas di Distrik Tortona selama Milan design week, yang berlangsung dari 9 hingga 14 April.

Ditampilkan dalam koleksi adalah kursi lipat yang dipasang di dinding yang disebut Pill, yang dirancang untuk digunakan di kamar mandi atau "di mana saja kursi yang nyaman diperlukan."

Saat tidak digunakan, kursi terlipat sehingga terlihat seperti hiasan dinding shower "ceria" dalam bentuk cakram silikon berwarna-warni.

Saat digunakan, mekanisme penerjemahan roto kursi memudahkan pengguna untuk menggenggam dan mengoperasikannya, tanpa perlu bagi mereka untuk masuk ke posisi yang tidak nyaman.

Penutup silikon juga dapat dilepas, sehingga mudah dibersihkan dan sederhana untuk menyesuaikan kursi untuk digunakan dalam pengaturan yang berbeda.

Koleksinya juga dilengkapi dengan cermin dinding miring, yang dinamai Tilt, yang menawarkan permukaan kaca yang dapat dipindahkan.

Kaca duduk dalam bingkai tetap dengan desain melingkar sederhana yang datang dalam berbagai warna, membuatnya mudah untuk diintegrasikan ke dalam pengaturan apa pun.

Tilt juga hadir dalam versi Light, yang menampilkan strip lampu LED hangat di sekelilingnya untuk menyediakan sumber cahaya langsung namun lembut untuk wajah.

"Gagasan merancang kursi baru, meja baru, atau lampu baru muncul secara alami bagi penggemar desain seperti kita," kata Golfari. "Tapi berapa banyak dari kita yang merasa tertarik untuk mendesain sapu, bingkai berjalan atau televisi?"

"Lifetools percaya peran desain adalah bekerja di bidang keterampilan yang berbeda, atau dalam hal ini jenis produk, yang sering diabaikan dalam budaya berbasis proyek."

Benda-benda lain dalam koleksi termasuk kursi mandi Quattroviti dan pegangan Slice Grip dan Slice Color.

Kursi Quattroviti menawarkan struktur logam dengan kaki berbentuk tabung yang melengkung dan dudukan silikon yang lembut.

Basis berkaki tiga memungkinkan bangku agar pas di sudut shower, atau menyiram dinding, yang dapat memberikan sandaran.

Kursi silikon lembut untuk duduk sementara masih menawarkan cengkeraman dan ketahanan benturan.

Slice grab bar adalah struktur tubular yang dipasang di dinding untuk menawarkan dukungan yang solid.

Terbuat dari baja berlapis-bubuk, batang-batangnya memiliki bagian ujung yang melengkung dengan lembut dan tidak ada bushing untuk menciptakan ilusi yang menembus permukaan dinding.

Koleksi Lifetools yang dihasilkan bertujuan untuk menyediakan desain untuk ruang hidup dan produk rumah tangga yang dapat digunakan oleh sebanyak mungkin orang yang berbeda.

"Lifetools adalah objek desain industri, yang berarti dirancang dan dikembangkan sejak awal dengan kerja sama erat dengan struktur produksi," kata Scivola.

"Setiap produk dalam koleksi telah dibuat di belakang penelitian ke dalam solusi teknologi maju dan estetika yang dalam hal tertentu dipatenkan perusahaan," tambah organisasi itu. (*)