Setelah itu, dengan rumus Pythagoras, kamu bisa menghitung jarak x1 (antara bidang kerja dan sudut jatuh cahaya lampu pertama) dan x2 (jarak bidang kerja ke sudut jatuh cahaya di lampu kedua).
Jumlah x1 dan x2 merupakan jarak antartitik lampu pada ruangan tersebut.
Baca Juga : 5 Lampu Meja Vintage yang Luar Biasa untuk Dekorasi Rumahmu!
Baca Juga : Inilah Penyebabnya Lampu Kamar Tidur Sebaiknya Dibedakan dari Ruang Lainnya
(*)