Apalagi sekarang ini, struktur gedung bertingkat kebanyakan terbuat dari baja.
Jika ia tidak dibungkus dengan fireproofing, saat terjadi kebakaran baja bisa meleleh dan gedung pun mudah ambruk.
Tahun 2009, di Amerika pernah terjadi kebakaran hebat yang menghanguskan 400 rumah.
Sejak itu, penggunaan fire retardant untuk melapisi elemen rumah (seperti furnitur, lantai kayu, plafon, kasur dan soft furnishing)menjadi marak.
Baju untuk anak-anak pun diharuskan dilapisi dengan bahan ini untuk melindungi anak-anak dari bahaya terbakar saat bermain.
Sekarang ini, fire retardant juga dibuat dalam bentuk spray, yang bisa disemprotkan langsung ke material yang ingin dilindungi.
Cara Kerja
Mengapa fire retardant bisa memadamkan api? Bahan kimia yang terkandung di dalam fire retardant bukan langsung menghentikan api, namun mengurangi laju membesarnya api sehingga lama kelamaan api akan mati.
Ada beberapa cara yang dilakukan bahan kimia ini untuk mengurangi laju api.
Misalnya dengan mendinginkan material sehingga api tak mudah merembet, atau dengan membentuk lapisan di atas material untuk mencegah material terbakar.
Cara lainnya adalah dengan mengeluarkan zat karbondioksida yang akan memadamkan api.