Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Enggak Kalah dari Hunian Modern, Ini Penjelasan Kenapa Rumah Adat Tahan dari Guncangan Gempa

Fatur Rohman - Minggu, 18 Agustus 2019 | 14:00
 The Royal Joglo
booking.com

The Royal Joglo

LaporanTabloidRUMAHEdisi 213

IDEAonline -Leluhur kita ternyata tidak hanya mewariskan budaya atau adat istiadat, namun juga sistem konstruksi.

Salah satunya adalah fondasi umpak.

Baca Juga: Tilik Kamar Mandi Artis Hollywood yang Selalu Jadi Pusat Perhatian

Walau kuno, sistem fondasi umpak memiliki nilai estetis dan mampu meminimalisasi efek guncangan akibat gempa bumi.

Sebuah solusi yang menjawab seringnya bumi ini “bergoyang tanpa dendang.”

Selain namanya yang unik, fondasi umpak merupakan kearifan lokal yang memiliki kekhasan tersendiri dalam sebuah bangunan tradisional.

Salah satunya, fondasi ini bisa ditemui di rumah tradisional Jawa yaitu joglo dan limasan, serta rumah tradisional pulau Nias, yaitu omo hada.

Beberapa daerah lain juga ada yang menerapkan fondasi ini pada rumah atau bangunan tradisional mereka.

Masih ingat dalam benak kita, kejadian gempa bumi berkekuatan 7,3 Skala Richter di Tasikmalaya, 2 September 2009 silam, yang meluluhlantakkan bangunan di Tasikmalaya dan sekitarnya.

 The Royal Joglo

The Royal Joglo

Namun Kampung Naga, yang letaknya tidak terlalu jauh dari Tasikmalaya, terbilang aman dari guncangan gempa.

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular