Smart Sensor akan mendeteksi berbagai kondisi yang berpotensi memengaruhi kestabilan suhu lemari es, seperti proses evaporasi, intensitas kegiatan membuka dan menutup pintu, tingkat kelembaban, hingga naik maupun turunnya temperatur ruangan.
Selanjutnya, sensor pintar ini akan mengatur kinerja seluruh fitur, agar suhu lemari es tetap stabil sesuai dengan pengaturan.
Diketahui bahwa tantangan besar penyimpanan makanan dalam jangka waktu panjang adalah fluktuasi temperatur.
Dengan kulkas ini, Modena menjamin pengguna yang punya mobilitas tinggi dapat berbelanja sekaligus dalam kuantitas banyak tanpa khawatir akan turunnya nilai gizi bahan makanan ketika disimpan dalam lemari es untuk waktu yang lama.
Lebih jauh mengenai keistimewaan Modena Smart Sensor Refrigerators, maka tidak bisa lepas dari Intelligent Compresor yang menjadi tulang punggung performa lemari es pintar ini.
Intelligent Compresor menggunakan teknologi inverter, yang diklaim mampu menurunkan tingkat konsumsi energi lebih dari 20% dibanding lemari es konvensional.
Selain itu, kompresor inverter juga dikenal memiliki daya tahan lebih prima dibanding non-inverter.
Ini menjadikan MODENA Smart Sensor Refrigerators tidak sekadar hemat listrik, namun juga memiliki usia pakai yang lebih baik.
Baca Juga: Api Merah Tanda Kompor Tak Beres? Kontrol Bagian Ini dan Cara Rawatnya