Berikan fasilitas yang akan memudahkan anak beraktivitas.
Fasilitas tersebut harus disesuaikan dengan ukuran tubuh anak.
Buatlah berbagai fasilitas orang dewasa berukuran mini yang dapat mereka gunakan, seperti meja mini, kursi mini, bahkan wastafel mini.
Dengan begitu, anak-anak pun dapat belajar dan meniru apa yang dilakukan orang tua menggunakan peralatan mini mereka.
Baca Juga: Furnitur Ini Solusi Hemat Bagi yang Gampang Bosan Tatanan Interior
Fleksibel Sesuai Kebutuhan
Furnitur yang fleksibel harus ikut “tumbuh” seiring pertumbuhan anak.
Agar dapat mengikuti pertumbuhan anak yang pesat, furnitur anak harus dapat diatur, minimal tinggi rendahnya.
Dengan begitu, furnitur yang dibeli tetap dapat dipakai untuk jangka waktu tertentu.
Furnitur ini juga harus memiliki postur yang baik dan dapat menunjang bentuk tubuh anak.
Kursi belajar, misalnya, adalah furnitur yang dipakai dalam waktu lama, sehingga harus dapat menunjang tubuh selama berjam-jam.
Jangan sampai karena salah menggunakan furnitur, postur anak rusak secara permanen hingga dewasa.